Realitasonline.id - Humbahas | Iring-iringan 6 mobil jenasah yang membawa korban tertabrak kereta api tiba di Dusun III Huta Gur Gur Kecamatan Dolok Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Selasa (23/7/24) sekira pukul 10.00 wib.
Satu persatu peti jenasah para korban diturunkan dari mobil dan kemudian dibawa menuju lokasi kuburan keluarga Ramces Manulang yang berada di bebukitan.
Lubang kuburan digali berbaris. Posisi paling depan kuburan Ramces Manulang. Kemudian dibaris kedua kuburan ketiga anak laki-lakinya dan dibaris ketiga diisi kedua anak perempuannya.
Baca Juga: Korban Tertabrak Kereta Api, Dibawa 6 Ambulan Menuju Dolok Sanggul
Menurut keterangan B Br Marbun, salah seorang warga di sana, Dusun III Huta Gur Gur merupakan daerah asal orang tua Ramces Manulang. "Kampung dan rumah orang tuanya (Ramces Manulang) di sini (Dusun III Huta Gur Gur),"jelas B Br Marbun saat dikonfirmasi via seluler.
Lokasi kuburan, lanjut B Br Marbun, merupakan tanah keluarga orang tua Ramces Manulang dan bukan kuburan umum.
Warga di sana terlihat berkumpul di sekitar lokasi kuburan menanti kedatangan jenasah para korban. "Sudah agak menimbulkan bau dari peti mati para korban,"aku M Br Lumbangaol, warga lainnya menimpali.
Baca Juga: Anak Wartawan Korban Tabrakan Beruntun Truk Colt Diesel, Alami luka-luka di Tubuh dan Kepala
Prosesi pemakaman berlangsung singkat. Warga yang berkumpul banyak yang menangis haru dan prihatin dengan kejadian tragis yang dialami keluarga Ramces Manulang.
Diberitakan sebelumnya, keenam mobil pembawa jenasah korban berangkat dari rumah Ramces Manulang di Dusun Srimulya B Desa Sumberejo Kecamatan Pagar Marbau Kabupaten Deli Serdang, Selasa dini hari menuju Dusun III Huta Gur Gur.
Mobil Toyota Rush hitam BK 1496 MAA yang dikemudikan Ramses bersama istri Herawati Manurung (51) dan kelima anaknya tertabrak kereta api Sri Bilah dari Rantau Prapat menuju Medan saat melewati lintasan kereta api tanpa palang pintu di Dusun I Desa Pagar Jati Kecamatan Lubuk Pakam, Minggu (21/7/24) siang.
Baca Juga: Istri dan Ibu Korban Tabrakan Maut di Tol Lubuk Pakam Masih Kritis
Mobil pun terpental sejauh 30 meter dan masuk ke persawahan yang baru ditanami padi.
Ramces bersama kelima anaknya tewas di lokasi kejadian. Sementara Herawati Manurung, istri Ramces yang duduk bersebelahan dengan suaminya di depan mobil dalam kondisi kritis. Sempat dibawa ke RS Sari Mutiara Lubuk Pakam dan kemudian dirujuk ke RS Adam Malik Medan.