Realitasonline.id| BINJAI - Diminta pemilik angkutan BBM segera menindak sopir dan kenek yang mencemarkan pemilik angkutan termasuk Pertamina.
Sebab diduga telah menjualkan minyak (BBM) kepada pihak ketiga, demi mencari uang masuk sopir dan Kenek tersebut.
Diminta kepada pemilik kendaraan dan PT Pertamina harus menindak tegas sopir dan kenek yang merugikan SPPBU yang dituju.
Sebab di tengah jalan, BBM tersebut diduga dijual kepada pihak ketiga di Jalan Binjai Stabat Kelurahan Desa Sedangrejo di salah satu lokasi tersebut.
"Kurang lebih 200 sampai 300 Liter yang telah merugikan perusahan," kata sumber yang tak ingin disebut namanya.
Menurut sumber tersebut mereka sudah lama bermain Bang! Ada sekitar 4 bulan mereka bermain minyak BBM.
"Lokasi mereka di Jalan Binjai Stabat Kelurahan Sedangrejo," ujarnya.
Baca Juga: Soal Pencopotan Taufik Ririansyah, DPRD Medan Akan Panggil Kadis Kesehatan dan Inspektorat
"Mereka main minyak BBM tidak tanggung-tanggung, kalau mereka baru main besar Bang. Abang tanyakan aja sama AA," terang sumber membeberkan.
Ketua lembaga LSM P3H Sumatra Utara Muhammad Jaspen Pardede minta kepada Perusahan BUMN PT Pertamina harus menindak tegas kepada kedua pelaku yang diduga yang telah merugikan perusahan.
Tidak lama kemudian media ini mencoba konfirmasi pada Rabu (25/7/2024) kepada oknum pihak ketiga inisial AA melalui pesan WhatsApp milik pribadinya, namun sampai detik ini belum ada jawaban.
Baca Juga: Yayasan Sampoerna Academy Keluarkan Kebijakan Seorang Siswa Kelas 8 Tak Boleh Masuk Belajar
Tidak lama kemudian media mencoba konfirmasi pada Rabu (25/7/2024) kepada salah satu anggota AA atas nama Dian melalui pesan Whatsapp milik pribadinya mengatakan, "Datang lah ke sini bg. Biar enak cerita. Kebetulan bg Aan lagi GK di sini.Saya tunggu ya bg, Maksud saya biar kita bicara la bg, Enak komunikasi nya aja bg," ungkap Dian dengan singkat. (ND)