Realitasonline.id - Pematangsiantar | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Pematangsiantar memfasilitasi Dewan Masjid Indonesia (DMI) dalam pelatihan budidaya lebah madu.
Pelatihan selama 2 hari (14-15/4/2025) di peternakan lebah madu Flora Nauli Group Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari.
Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar Muqorobin, menjelaskan BI memiliki program pemberdayaan ekonomi UMKM bidang peternakan dan pertanian.
Baca Juga: Maraknya Judi Togel di Desa Sido Mulyo Kecamatan Binjai, Kapolres Bungkam, Warga Geram!
Pelatihan lebah madu ini satu di antaranya dari realisasi program pemberdayaan untuk meningkatkan perekonomian dan menjadi sumber pendapatan masyarakat dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah.
Harapannya, peserta bisa menerapkan materi pelatihan dan mengembangkan di lingkungan masing-masing.
Ketua DMI Kota Pematangsiantar H Armaya Siregar dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia yang sudah mensponsori pelatihan kepada peserta.
Harapannya, masyarakat khususnya Mesjid yang ada di Kota Pematangsiantar dapat menghadirkan warna baru dengan pengembangan budidaya lebah yang dampaknya dapat menambah income sekaligus meningkatkan perekonomian ummat.
"Harapannya, Mesjid menjadi role mode dalam pengembangan budidaya lebah madu guna menopang perekonomian ummat," kata Armaya.
Aam Hasanuddin sebagai pemateri sekaligus pemilik peternakan lebah madu Flora Nauli yang bersertifikat sebagai instruktur tingkat Nasional, memberikan pembekalan kepada peserta tentang tata cara budidaya lebah madu dan pengenalan jenis lebah madu.
Untuk lebih membuahkan hasil maksimal pada pelatihan ini, pihaknya tidak hanya pada teori, tetapi terpenting praktik atau penerapan langsung di lapangan.
Dia menyampaikan optimisme perkembangan ternak lebah madu di Kota Pematangsiantar, karena memiliki potensi alam dan pangsa pasar yang bagus.
Keuntungan ternak madu, lanjut Aam karena dapat dilakukan oleh siapapun, tidak memerlukan lahan yang luas dan tidak memberi makan juga tidak memerlukan banyak tenaga kerja.