sumut

Kasus Jukir dan Penjual Es di Dolok Masihul Sergai Viral di Media Sosial, Kini Damai

Jumat, 11 Juli 2025 | 10:22 WIB
Menyikapi hal tersebut, Tim XI yang dipimpin tokoh masyarakat setempat, Andi Ginting, turun tangan melakukan mediasi bersama Polsek Dolok Masihul.

Realitasonline.id - Sergai | Kasus pertengkaran antara juru parkir (jukir) dan penjual es krim yang sempat viral di media sosial berakhir damai setelah dimediasi oleh Polsek Dolok Masihul Polres Serdang Bedagai (Sergai), Kamis (10/07/2025).

Insiden yang terekam dalam sebuah video dan tersebar di platform seperti TikTok, Facebook, hingga berbagai media online itu terjadi di Pasar Tradisional Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Sergai. Video tersebut memperlihatkan cekcok antara jukir dan penjual es yang kemudian menuai banyak perhatian publik.

Menyikapi hal tersebut, Tim XI yang dipimpin tokoh masyarakat setempat, Andi Ginting, turun tangan melakukan mediasi bersama Polsek Dolok Masihul, Sergai.

Baca Juga: Kia EV4 HatchbackSebanding Hyundai Kona Electric, Desain Agak Beda, Fitur Alami Pembaruan

 

"Kami prihatin atas kejadian ini. Harapan kami kedua belah pihak bisa berdamai dan tidak mengulangi kejadian serupa," ujar Andi Ginting saat mediasi berlangsung di Mapolsek Dolok Masihul.

Anggota Tim XI lainnya, Nizar Piliang, mengungkapkan bahwa permasalahan ini sebenarnya telah terjadi sejak bulan Ramadhan lalu sebelum Idul Fitri, namun baru belakangan ini menjadi viral. Ia mengingatkan pentingnya pengelolaan parkir yang baik serta kesabaran dari semua pihak.

"Kalau ada kendaraan menghalangi minta tolong digeser bukan langsung marah-marah, Kepada pengelola parkir kami minta agar melakukan pembinaan terhadap juru parkir agar tidak ada lagi kejadian serupa," kata Nizar.

Kapolsek Dolok Masihul AKP H. D. Simanjuntak yang turut hadir dalam mediasi, menegaskan bahwa penyelesaian masalah sosial harus dilakukan melalui musyawarah. Ia berharap kejadian ini menjadi yang terakhir.

Baca Juga: Bupati Syah Afandin Salurkan Rp417 Juta Dana Baznas untuk Mustahik Langkat

 

"Mari jaga kondusifitas. Semoga ini jadi pelajaran bagi kita semua," ujar Kapolsek didampingi Kanit Reskrim Iptu Qory Siregar.

Dalam kesempatan itu, juru parkir Fansur Kurniawan Manik alias Mansur, menyampaikan permintaan maaf atas insiden yang terjadi. "Saya hanya berniat menertibkan lokasi parkir. Kalau tindakan saya membuat gaduh dan viral, saya minta maaf," ucapnya.

Sementara itu, penjual es krim, Catur Sri Purnama, menyatakan dirinya merasa diperlakukan tidak pantas saat berjualan. Ia mengaku dilarang berjualan bahkan motornya sempat ditarik dan hampir dipukul oleh jukir tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB