DELISERDANG – realitasonline.id| Musa Rajekshah mengerahkan armada kebersihan sebanyak 38 unit untuk membersihkan masjid-masjid di Sumut menjelang libur bersama Lebaran 2023.
Sedekah membersihkan masjid di Sumut digencarkan Musa Rajekshah menghadapi salat Idul Fitri 1444H dan libur bersama Lebaran 2023, karena dikhawatirkan pada hari besar keagamaan itu para pengurus masjid pulang kampung, sedangkan masjid harus tetap bersih.
Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah yang juga Ketua Umum Yayasan Haji Anif (YHA) menyampaikan program pembersih masjid gratis YHA telah berjalan sejak tahun 2000 ini tetap beroperasi selama Ramadan.
Baca Juga: Kepada Presiden Jokowi, Musa Rajekshah Bilang Begini Soal Event Rally di Danau Toba
“Selama Ramadan program tetap jalan, tapi kita kasih toleransi waktunya,” ujar Musa Rajekshah usai meninjau renovasi Masjid Al Musannif dan MTQ di masjid setempat, Senin (27/3/2023).
Mobil pembersih masjid gratis ini tersebar di Medan, Deliserdang, Serdangbedagai, Asahan, Tanjungbalai, Langkat, Binjai, Tebingtinggi, Batubara, Asahan, Tanjungbalai, Labuhanbatu, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Padangsidimpuan, Madina, Sibolga, Simalungun dan Siantar.
“Juga ada di Bali dan Jogja. Di Bali masih kita yayasan yang pegang kalau Jogja sudah diserahkan ke Masjid Jogokariyan,” ujarnya.
Baca Juga: 862 Ha Lahan di Laubaleng Karo Akan Difungsikan Jadi Pengembangan Peternakan
Musa Rajekshah mengisahkan program pembersih masjid YHA berawal dari terbentuknya Yayasan Anugerah Putra Indonesia yang telah terbentuk sejak tahun 90.
“Orang tua saya Bapak Haji Anif pada tahun 90an, beliau sudah mendirikan Yayasan Anugerah Putra Indonesia yang dahulu fokusnya di bidang pendidikan. Berjalannya waktu beliau ubah jadi Yayasan Haji Anif,” katanya.