Padangsidimpuan - Realitasonline.id | Hujan lebat di Kota Padangsidimpuan membuat badan jalan amblas dan tanah longsor dekat pemukiman warga di Lingkungan III Kelurahan Sitamiang Baru Kota Padangsidimpuan, Selasa (1/8/2023) dini hari.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun masyarakat panik akibat peristiwa longsor terjadi dini hari saat warga terlelap tidur dan di belakang salah satu rumah warga terjadi penumpukan material tanah sehingga harus dievakuasi.
Baca Juga: Kunjungi Angkola Barat Tim Wasev Mabesad Tinjau TMMD 117 Kodim 0212/Tapsel
Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan langsung memerintahkan Kapolsek Batunadua AKP Andi Gustawi segera menerjunkan pesonil ke lokasi terjadinya jalan amblas dan longsor untuk melakukan pertolongan dan gotong royong bersama warga.
Terlihat, seluruh personil Polres Padangsidimpuan dari Polsek Batunadua diterjunkan bersama personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padangsidimpuan berikut masyarakat gotong royong bersama untuk mengangkat material longsoran yang hampir menimpa rumah warga tersebut.
Baca Juga: Telkom: Digitalisasi UMKM Lewat Skema Bisnis Konsinyasi Logee
Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan melalui Kapolsek Batunadua AKP Andi Gustawi menyampaikan, memang benar telah terjadi bencana jalan amblas dan tanah longsor dekat pemukiman warga di Kelurahan Sitamiang Baru Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan, yang di picu hujan deras.
"Untuk mengantisipasi dampaknya, personilnya bersama BPBD Kota Padangsidimpuan dan masyarakat melakukan pembersihan dan membuat tanggul atau dek pengaman di sekitar lokasi guna mengantisipasi terjadinya jalan amblas maupun longsor susulan, " kata Kapolsek.
Baca Juga: Analog Mati STB Tak Kunjung Datang, Warga Pinggiran Rel KA Mengeluh DPRD Medan Beri Tanggapan
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat selalu waspada dan berhati-hati. Pasalnya intensitas curah hujan di Kota Padangsidimpuan kedepannya masih tinggi dan sewaktu-waktu bisa memicu bencana.
" Kami sudah memerintahkan Bhabinkamtibmas, untuk selalu memantau dan monitoring wilayah binaan masing-masing. Apabila terjadi bencana, segera koordinasikan dengan pihak terkait untuk melakukan upaya penanganan dengan cepat, ” tuturnya. (RI)