Telkom: Digitalisasi UMKM Lewat Skema Bisnis Konsinyasi Logee

photo author
- Rabu, 2 Agustus 2023 | 17:35 WIB
Ilustrasi Telkom lewat dukung bisnis digital Logee. (Realitasonline.id/Dokumen)
Ilustrasi Telkom lewat dukung bisnis digital Logee. (Realitasonline.id/Dokumen)

 

"Lebih dari 74 ribu toko telah nikmati kemudahan dari platform Logee sebagai salah satu produk digital unggulan Leap"


Jakarta – Realitasonline.id| Telkom melalui Leap menghadirkan berbagai produk dan layanan digital yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM.

Salah satunya Logee, platform digital di sektor logistik. Hal itu sebagai upaya percepatan ekosistem digital di Indonesia dan wujud dukungan digitalisasi UMKM.

“Pelayanan yang diberikan Logee menjadi wujud nyata dari Telkom mempercepat penerapan digitalisasi yang cerdas serta berkelanjutan, ekonomis dan dapat diakses semua masyarakat khususnya UMKM," kata Direktur Digital Business Telkom Muhammad Fajrin Rasyid.

Baca Juga: Analog Mati STB Tak Kunjung Datang, Warga Pinggiran Rel KA Mengeluh DPRD Medan Beri Tanggapan

Telkom, katanya, selalu terus berinovasi termasuk dalam hal skema bisnis digital di sektor logistik.

Logee tak hanya hadir untuk proses pengiriman barang, namun juga mencakup skema bisnis guna mempermudah UMKM memperluas jangkauan penjualannya yang akhirnya berdampak pada kesejahteraan UMKM melalui skema bisnis konsinyasi yang digital.

Skema konsinyasi adalah skema transaksi penjualan yang dilakukan dengan perjanjian kerja sama antara pemilik produk (consignor) dan penjual (consignee).

Baca Juga: Rapat Paripurna DPRD Medan Bahas Laporan Raker Batal Digelar: Alasannya Bikin Miris!

Tujuannya untuk menjual kembali barang atau produk tersebut kepada konsumen dengan harga serta persyaratan yang sudah diatur di dalam perjanjian di antara keduanya.

Fajrin menambahkan, skema konsinyasi mampu mempermudah pemilik produk dalam mendistribusikan barangnya ke ritel atau ke toko.

Terlebih, jumlah toko yang telah tergabung di dalam platform Logee pada tahun 2022 mencapai lebih dari 74 ribu toko. Angka tersebut meningkat hingga lebih dari 780% dibandingkan tahun sebelumnya, yakni lebih dari 9.500 toko.

Baca Juga: Kunker Ke Makodim Abdya Pangdam IM Santuni Anak Yatim

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cek Indikasi Kerusakan dan Perawatan Karet Pintu Mobil

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:55 WIB

Ungkap Efek Mobil Jarang Digunakan

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:28 WIB
X