Realitasonline.id - Bireuen l Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen melepaskan keberangkatan jamaah calon haji Tahun 2024, di Masjid Agung Bireuen, Rabu (29/5/2024).
Amatan Realitasonline.id, sekira pukul 08.30 WIB, sejumlah calon haji sudah terlihat di Masjid Agung Bireuen yang berada di jalan nasional Bireuen - Takengon.
Calon haji itu, baik yang berada di luar maupun di dalam masjid disalami rekan rekanya. Selain itu banyak yang menerima ucapan selamat dan didoakan ketika di tanah suci supaya sehat sehingga mampu mengerjakan rukun haji.
Baca Juga: Opini: Konsistensi Tugas Mulia, Bahagiakan Calhaj PPIH Embarkasi Medan Terus Diuji
Seterusnya berlanjut dengan acara penglepasan yang diawaki dengan pembacaan ayat suci Alquran, dilanjutkan laporan Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen, Jufliwan dan sambutan Pj Bupati Bireuen yang disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mulyadi.
Di hadapan ratusan calon haji itu, Asisten Mulyadi yang berbicara atas nama Pj Bupati Bireuen mengingatkan jamaah calon haji supaya menjaga kesehatan.
Seterusnya Mulyadi juga berharap sesama jamaah haji Bireuen, ketika sudah berada di tanah suci perlu membangun kekompakan dan bantu membatu. "Memang di sana ada petugas, tetapi di antara jamaah juga perlu bantu membantu,"harapnya.
Baca Juga: 5 Jemaah Calhaj Technical Landing Sudah Dikembalikan ke Embarkasi Asal, Begini Keterangan PPIH
Sedangkan Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen, Jufliwan, dalam laporannya menyebutkan, jamaah haji Bireuen berangkat ke Banda Aceh menggunakan 12 unit bus.
Calon haji itu menginap satu malam di Asrama Haji Banda Aceh, sebelum diterbangkan ke tanah suci. "Besok (Kamis/30/5), di sana (Banda Aceh) akan dilepaskan oleh Bapak Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan,"sebut Jufliwan.
Sesuai data yang diperoleh dari Bagian Prokopim Setdakab Bireuen, jamaah haji Bireuen Tahun 2024 akan diberangkatkan ke tanah suci melalui Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh.
Baca Juga: Pemkab Sergai Serahkan Tali Asih kepada Calhaj dan PHD
Calon "tamu Allah" ini terbagi dalam dua kelompok terbang atau kloter. Kloter 2 BTJ sebanyak 385 orang, namun 3 orang tidak berangkat karena sakit. Sisa 36 orang digabung dalam Kloter 9 BTJ bersama jamaah haji dari Aceh Tamiang, Kota Langsa, Aceh Utada dan Aceh Timur.