Realitasonline.id - Bireuen | Aksi pencurian dengan sasaran rumah ibadah (mesjid) kembali terjadi di wilayah hukum Polres Bireuen. Kali ini yang menjadi sasaran maling adalah Masjid Taqwa Muhammadiyah Juli, di Gampong (Desa) Juli Keude Dua, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen.
Kejahatan itu terjadi, Rabu (19/6/2024), sekira pukul 02.30 WIB ketika mesjid dalam keadaan sunyi. Marbot Masjid Taqwa Muhammadiyah Juli, Zainal Abidin bin Abdurrahman mengaku, dia baru mengetahui telah terjadi kasus pencurian ketika tiba di mesjid untuk melaksanakan salat subuh.
"Biasanya saya yang membuka pintu kamar mesjid. Tetapi tadi subuh terlambat. Saya tiba di mesjid berbarengan azan subuh," ujarnya.
Baca Juga: Peristiwa Langka, Hujan Mengguyur Makkah Jemaah Haji Diimbau Perbanyak Doa
Ditanya tentang siapa yang membuka pintu kamar mesjid, marbot mesjid persyarikatan Muhammadiyah itu mengaku, berdasarkan informasi dari jamaah pada subuh itu pintu kamar terlihat sudah terbuka.
Kata dia, sebelumnya pintu kamar yang di dalamnya disimpan perlengkapan mesjid dan kotak amal terkunci dan dibuka apabila diperlukan.
"Kemarin pintu kamar saya kunci setelah salat isya. Kunci saya sembunyikan dalam lemari Alquran. Tetapi pelaku menemukan kunci itu, maka dia bisa membuka pintu kamar tempat penyimpanan kotak amal," ujarnya.
Baca Juga: Medan Deli Juara Tenis Meja Porkot 2024, Raih 3 Medali Emas, 3 Perak, 1 Perunggu
Sementara Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Juli, Syuhada yang ditanya Realitasonline.id membenarkan telah terjadi kecurian di Masjid Taqwa Muhammadiyah Juli.
"Benar, tadi subuh dilihat uang dalam tiga kotak amal sudah tidak ada lagi," ujar Ustaz Syuhada.