Realitasonline.id - LANGSA | Di era terkini, pemakaian smartphone dan internet telah menjadi kebutuhan pokok masyarakat.
Dengan tingginya penggunaan internet di Indonesia merupakan, bentuk keterbukaan informasi semakin luas melalui penggunaan smartphone.
Hal ini dikatakan Adellia Helena (20 tahun) mahasiswi Universitas Samudra Langsa, Jumat sore (7/3/2025).
Baca Juga: Dukung Perbaikan Infrastruktur, PT STTC Perbaiki 30 Titik Kerusakan Jalan
Dijelaskan Adellia Helena yang dipanggil dengan nama akrabnya Adell. Salah satu instansi pemerintah yang telah menerapkan governansi digital atau e-Government yakni Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Apalagi, tingkat pengetahuan bagi Gen Z terhadap terobosan, penggunaan Mobile JKN, menjadi inovasi milik BPJS Kesehatan semakin meningkat.
Sehingga menjadi generasi agen perubahan, dalam menyukseskan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), ujar Adell.
Dijelaskan juga oleh Adell, lagi, aplikasi Mobile JKN sudah menjadi sesuatu hal yang harus ada pada smartphone nya.
Ia berpendapat, Mobile JKN merupakan inovasi signifikan dari BPJS Kesehatan, khususnya bagi Gen Z.
“Memang Mobile JKN sangat luar biasa. Aplikasi itu mulai saya kenal pada tahun 2022 kebetulan ada teman yang merekom kepada saya. Langsung saya mengunduh aplikasinya. Benar saja banyak fitur-fitur yang memudahkan kita. Besoknya seharian langsung belajar memahami bagaimana cara untuk menggunakan aplikasi itu," sebutnya.
Setelah mengenal lebih dekat, kegiatan saya dalam melengkapi administrasi BPJS Kesehatan atau Layanan Kesehatan menjadi praktis, tentu menjadi lebih singkat, tuturnya.
Saya merasa Mobile JKN sangat membantu, terutama untuk Gen Z seperti saya yang sudah terbiasa dengan teknologi, ujarnya lagi.
Semua informasi yang saya butuhkan tersedia dalam genggaman, cukup memanfaatkan perkembangan yang sudah di digitalisasi kan oleh BPJS Kesehatan saja, lanjut Adell.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Harga, Kapolres Padangsidimpuan Bersama Dinas Terkait Sidak Harga Bahan Pokok