Realitasonline.id - ACEH TENGGARA | Narkoba merupakan musuh terbesar bagi generasi saat ini.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) dibawah kepemimpinan Haji Muhammad Salim Fakhry pada Minggu (1/6/2025) menggelar deklarasi pemberantasan Narkoba yang berlangsung di lapangan Pemuda Komplek Pelajar Babussalam Kutacane.
Acara itu dihadiri ribuan dari masyarakat setempat, serta turut hadir Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy.
Baca Juga: Diduga Dana Komite Sekolah MAN Binjai Bagi-Bagikan Uang Ke Guru-Guru
Deklarasi itu disertai dengan apel dari jajaran ASN, Polri, TNI, OKP, Siswa, Pemerintahan Desa dan Tokoh Masyarakat, hadir juga Forbes anggota DPR Aceh dapil VIII Aceh.
Bupati Aceh Tenggara Haji Muhammad Salim Fakhry dalam sambutannya mengatakan apel deklarasi pemberantasan narkoba yang diselenggarakan ini merupakan untuk keselamatan regenerasi penerus bangsa khususnya bagi warga Aceh Tenggara.
Dalam apel deklarasi ini disertakan dengan pernyataan penolakan terhadap premanisme serta mekampanyekan untuk keselamatan berlalulintas khususnya di wilayah hukum Aceh Tenggara, katanya.
Baca Juga: Pencarian Selama 3 Hari, Seorang Bocah Hanyut di Sungai Barumun Akhirnya Ditemukan Jadi Mayat
Ia menjelaskan saat ini Aceh Tenggara sangat membutuhkan penanganan pemberantasan narkoba yang secara masif, baik dari jajaran Kepolisian, TNI maupun dari kalangan masyarakat lainnya.
“Aceh Tenggara harus bersih dari peredaran narkoba yang sudah banyak merusak regenerasi bangsa. Aceh Tenggara harus bebas dari peredarannya,” tegasnya.
Baca Juga: Polres Padangsidimpuan Gerebek Sarang Narkoba, Temuannya Bikin Geleng Kepala
Kemudian ia berharap, kepada semua komponen baik dari Kepolisian, TNI, ASN, maupun Pemerintahan Desa, harus menjadi pelopor dalam hal ini, agar deklarasi ini dapat berjalan sebagai mana yang kita harapkan.
Mari bersama-sama, kita menjadi pelopor dalam hal pemberantasan narkoba di Aceh Tenggara kata haji Muhammad Salim Fakhry yang dijuluki Bupati perbaikan Aceh Tenggara. (SD)