Realitasonline.id - Abdya | Perhatian Pusat terus mengalir ke Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Pada tahun 2025 ini Abdya kembali mendapatkan tambahan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI).
Tambahan bantuan alsintan itu disampaikan langsung oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat ditemui Bupati Abdya Safaruddin, Kamis (17/7/2025), di Jakarta.
"Alhamdulillah hasil pertemuan dengan Pak Menteri Pertanian Amran, kita mendapatkan tambahan alsintan lagi teruma traktor 4WD termasuk mesin potong padi (Combine). Langsung dieksekusi tahun ini," kata Safaruddin, Jumat (18/7/2025).
Baca Juga: Syarifah Atlet PASI Abdya Peraih Mendali Emas Ikut Seleksi Popnas
Safaruddin mengungkapkan, bantuan ini adalah kabar bahagia bagi para petani yang ada di Abdya.
Sebagaimana janjinya, ia akan berusaha untuk mengembangkan dan memajukan sektor pertanian di Bumoe Breuh Padee Sigupai.
"Untuk jumlah unitnya insyaallah akan cukup maksimal untuk di bawa pulang. Ada mesin combine/pemotong padi, traktor 4 WD, dan juga ada mesin hand traktor. Ditambah bibit padi dan bibit jagung, itu yang kita dapat," sebutnya.
Kata Safaruddin, bantuan dari Kementan tersebut tak hanya berhenti untuk tahun ini saja, kemungkinan besar di tahun depan juga bakal ada penambahan lagi.
Baca Juga: Perkuat Pangan Nasional, Menteri ATR BPN Nusron Wahid Soroti Isu Lahan
"Pak Menteri sudah memberikan sinyal bahwa tahun depan kita juga akan mendapatkan tambahan alsintan, jalan produksi, serta bibit kopi. Intinya yang menyangkut dengan program ketahanan pangan, Abdya turut mendapatkan perhatian pusat di sektor itu," tuturnya.
Safaruddin berharap, dengan semua bantuan yang telah didapatkan itu, sektor pertanian di Abdya juga bisa semakin produktif dan produksi meningkat. Sehingga masyarakat petani bisa lebih sejahtera ke depannya.
"Dengan semua alat yang sudah ada untuk sementara ini, saya berharap produktivitas ke depannya bisa lebih tinggi, sehingga para petani juga dapat meningkatkan pendapatan mereka. InsyaAllah alat bajak kita akan tercukupi," ungkap.
