Realitasonline.id - Abdya | Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin saat menghadiri pelantikan Pengurus Wilayah (PW) Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Abdya, Selasa (28/10/2025) meminta agar seluruh ulama dalam kabupaten setempat untuk senantiasa besatu dalam membangun nilai-nilai ukhwah Islamiah serta penerapat syariat Islam di bumoe breuh sigupai.
“Ulama harus bersatu, hilangkan perbedaan. Saatnya kita bersama-sama dan seirama dalam menegakkan nilai-nilai syariat islam di Abdya,” ajaknya dalam acara pelantikan yang juga turut dihadiri Ketua DPRK Abdya Roni Guswandi, Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto, Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona dan Kepala Kankemenag Abdya H Marwan serta Ketua Pengurus Besar (PB) Huda, Tgk H Anwar Usman dan para ulama dayah lainnya di Dayah Madinatul Fata, Desa Ie Lhop, Kecamatan Tangan-Tangan.
Menurut Bupati Safaruddin lembaga-lembaga dayah lainnya juga akan berkolaborasi nantinya, bahkan tahun depan Pemkab Abdya sudah ada dinas dayah sebagai bentuk kepedulian terhadap ulama dalam penegakan nilai syariat Islam dan membina pengetahuan Islam kepada masyarakat.
Baca Juga: Rico Waas Tinjau Pekerjaan Floodway Sei Sikambing-Belawan: Solusi Kurangi Banjir di Kota Medan
Disamping itu, Ketua Umum PB Huda Aceh, Abuya Tgk H Anwar Usman MM, sedikit mengulas sejarah berdirinya Huda di Provinsi Serambi Mekkah itu. Dimana, Huda berdiri pada tahun 1999 yang dilahirkan untuk menyelematkan para ulama dalam persoalan konflik Aceh.
Sepakatnya para Ulama yang dihadiri lebih kurang 500 lebih untuk mendirikan organisasi yang menyelamatkan umat dan lembaga-lembaga Dayah dengan harapan konflik harus berhenti.
Baca Juga: Nelayan Hilang saat Melaut di Kawasan Pintu Kuala, Pemkap Sergai Kunjungi Kediaman Keluarga
Pelantikan Huda Abdya ini, semoga bisa menjadi mitra pemerintah penguatan aqidah ummat lewat majelis taklim serta membina dayah-dayah lewat program beut dan seumebet.
“Pada kesempatan ini, saya menitipkan Huda kepada Pemkab Abdya agar terus bersinergi dalam pembangunan ummat ini juga penguatan agama dan syariat,” singkatnya.