Akibatnya, kabel makin melorot ke bawah dan sangat membahayakan keselamatan warga dan rumah mereka. “Tidak jarang, kabel-kebel itu, diseruduk putus dan terbawa kaki-kaki binatang ternak yang berkeliaran seperti kerbau dan ternak lainnya,” sebut Hasani.
Pihaknya berharap, PLN dapat segera memperbaiki kabel yang sudah melorot itu, demi keselamatan warga dan pemukiman di wilayah Desa Ladang Tuha II ini. “Kita juga pertanyakan apakah memang tidak ada tiang penyangga, sehingga harus disematkan ke batang-batang pohon. Jika memang tidak ada, mengapa di desa-desa lain ada. Apa bedanya desa kami dengan desa-desa lain,” demikian tandasnya. (Zal)