BIREUEN - realitasonline.id| Sabtu (4/6/2022), Saya bersama kawan yang juga Wartawan Realitas menuju Keudee (Kota) Samalanga di ujung barat Kabupaten Bireuen.
Setelah mengisi Pertamax di SPBU Reuleut kami pun "tancap gas" ke Samalanga. 40 menit kemudian tiba di Keudee Samalanga. Seterusnya Sedan yang kami pakai, parkir di Halaman Meunasah (Surau) di Desa Sangso Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen.
"Assalamualaikum." Saya mengucapkan salam kepada seorang pria yang berjalan ke arah kami yang baru turun dari mobil. Pria sepuh itu yang akrab disapa Ustaz Yahya mengajak kami untuk zuhur berjamaah di Meunasah Sangso.
"Dua menit lagi sudah waktu zuhur. Kita salat berjamaah di sini saja", kata Ustaz Yahya. Saya pun mengiyakan ajakan pria itu.
Suara azan terdengar. Warga pun mulai berdatangan ke Meunasah Sangso yang bersih dan nyaman. Bersamaan dengan suara ikamah, seorang pria uzur melangkah ke depan dan berdiri pas pada posisi imam salat. Pria itu pun memberikan aba-aba; "Rapat dan luruskan saf". Setelah itu terdengar suara takbir dari imam salat, "Allahuakbar".
Selesai mengerjakan salat, sebagian jamaah masih menyempatkan diri di dalam Meunasah. Mereka berzikir. Banyak pula yang mengangkat tangan memohonkan keampunan dari Rab.
