Bireuen - Realitasonline.id | Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan mengancam akan menyegel semua bangunan penangkaran sarang burung walet di Kabupaten Bireuen.
"Kamis ini akan kita turunkan Tim untuk menyegel semua sarang walet. Segel baru dibuka ketika sudah ada izin," ujar Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan, Selasa (25/7/2023).
Pj Bupati Bireuen yang ditemui sejumlah wartawan di Meuligoe Bireuen setelah mengadakan pertemuan dengan 19 pengurus Ormas (organisasi masyarakat) di Bireuen mengatakan selama ini pemasukan daerah dari pajak sarang burung walet hanya Rp 50 juta.
Baca Juga: Pelatihan Liputan Menuju PON 2024 Berakhir Sukses
Diketahui, angka itu jauh lebih kecil dibandingkan yang diterima di era Bupati Bireuen Tgk Nurdin Abdul Rahman.
Semasa Bupati Bireuen dijabat Tgk Nurdin Abdul Rahman, pemasukan PAD (pendapatan asli daerah) dari sarang burung walet lebih dari Rp 1 miliar.
Baca Juga: Pj Bupati Abdya Minta SMA Negeri Unggul Harpa Jadi Pelopor Pendidikan
"Selama ini pemasukan daerah dari pajak sarang walet hanya Rp 50 juta. Sedangkan jumlah penangkaran lebih dari seratusan unit," ujarnya.
Amatan Realitasonline.id, di kawasan pusat Kota Bireuen terdapat puluhan bangunan ruko pada lantai atas telah dijadikan tempat penangkaran sarang burung walet.
Baca Juga: Kapolres Padangsidimpuan Kunjungi SLB Serahkan Bansos Peringatan HAN 2023
Diduga dari rumah walet itu sangat mengganggu lingkungan dengan bunyi rekaman suara pemikat (penarik) burung walet yang sangat membisingkan.
Selain di pusat kota Bireuen, di sejumlah pusat kota kecamatan di wilayah Kabupaten Bireuen juga terdapat penangkaran burung walet. (AJ)