Aceh Selatan - Realitasonline.id | Di Kabupaten Aceh Selatan Provinsi Aceh dikenal dengan kearifan lokal kenduri ladang atau kenduri turun ke sawah.
Kenduri turun ke sawah ini dikenal sebagai kenduri Seunubok (bahasa daerah setempat) yang merupakan tradisi masyarakat Aceh Selatan khususnya dan umumnya masyarakat Aceh.
Baca Juga: Alasan Kenapa Telur Goreng Sering Lengket di Wajan, Ternyata ini Sebabnya
Tradisi kenduri turun ke sawah ini merupakan kearifan lokal yang turun temurun dilakukan di kabupaten Aceh Selatan.
Terkait dengan itu masyarakat petani ladang Gampong Ujung Batu Kecamatan Labuhanhaji Aceh Selatan pada Minggu (6/8/2023) melakukan kenduri Seunubok yang disertai dengan membacakan Surat Yasin, tahlil dan doa.
Baca Juga: Jamaah Mushalla Disdik Deli Serdang Kehilangan Sepatu Everbest, Harganya Bikin Cengang
Acara tersebut berlangsung di Dusun Atas (Durian banyak) yang dihadiri perangkat Gampong Ujung Batu, Kepala Mukim Pawoh Apaha, Tgk Imum tiga dusun, tokoh masyarakat, ratusan masyarakat setempat dan warga masyarakat gampong sekitarnya.
Menurut beberapa masyarakat tani ladang setempat, kenduri ladang yang dilakukan pada hari ini sudah hampir 40 tahun lalu. Pada saat itu ketua ladangnya Keucik Bahin dan Kepala Gampongnya Sanusi.
Baca Juga: Jamaah Mushalla Disdik Deli Serdang Kehilangan Sepatu Everbest, Harganya Bikin Cengang
Dan sekarang tahun 2023 baru dilakukan lagi kenduri Ladang tersebut yang ketua Ladang nya, Syamsuddin dan Kepala Gampong Supardi.
Ketua Ladang Gampong Ujung Batu, Syamsuddin mengatakan, pemilik ladang yang ada pada pergunungan desa ini terdapat beberapa desa, yakni Gampong Ujung Batu, Apaha, Pawoh dan Gampong Pasar Lama, ucapnya.
Baca Juga: Hasil Seleksi, 40 Siswa Humbahas Paskibraka Bertugas Pada Upacara 17 Agustus HUT RI
Terlaksananya kenduri ladang ini berkat dukungan para pemilik ladang dan bekerjasama dengan kepala gampong, tambah Syamsuddin.(ZUL)
