aceh

Warga Aceh Meninggal di Malaysia, Pj Bupati Abdya Kirim Ambulan Jemput Jenazah

Senin, 11 Desember 2023 | 17:47 WIB
Keuchik Ujung Tanah Fauzan Adami, didampingi Camat Lembah Sabil, saat menghadap Pj Bupati Abdya, melaporkan terkait musibah yang dialami warganya di Negara Malaysia. Senin (11/12/2023).

 

Blangpidie - Realitasonline.id | Asriadi (29) warga Kecamatan Lembah Sabil, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), dikabarkan meninggal dunia di Malaysia, pada Minggu (10/12/2023) kemaren, sekira pukul 15.30 WIB.

Mendapat kabar tersebut, Pj Bupati Abdya H Darmansah langsung mengirim satu unit ambulance untuk menjemput jenazah warga Abdya tersebut yang akan tiba di Bandara Internasional Kualanamu Sumatera Utara.

“Hasil komunikasi bersama dengan berbagai pihak, termasuk saudara-saudara kita yang ada di Malaysia, jenazah diperkirakan akan tiba di bandara kuala namu, pada Rabu (13/12) mendatang,” katanya kepada wartawan, Senin (11/12/2023).

Baca Juga: Bandingkan Honda City 125 vs Yamaha PG-1, Ini Reviunya

Untuk berkas-berkas administrasi pemulangan jenazah dari luar negeri lanjutnya, sudah dipersiapkan dan dilengkapi oleh Kades Ujung Tanah, dibantu Camat Lembah Sabil.

“Laporan yang kami terima, Alhamdulillah tidak ada kendala lagi, tinggal menunggu hari pemulangan jenazah dari luar negeri,” sebut Darmansah, saat diruang kerjanya.

Baca Juga: Pencegahan Obesitas Pada Anak Sejak Dini

Keuchik Ujung Tanah Fauzan Adami, didampingi Camat Lembah Sabil Salman, saat menghadap Pj Bupati Abdya untuk melaporkan musibah tersebut mengatakan, almarhum Asriadi, berangkat ke Malaysia sekitar bulan Mei 2023 lalu, kurang lebih 7 bulan yang lalu. Tujuannya, untuk mencari kerja dalam upaya merubah nasib keluarganya.

Asriadi lanjut Keuchik Fauzan Adami, merupakan tulang punggung dari sebuah keluarga yang hidup dibawah garis kemiskinan di desa yang dipimpinnya.

Baca Juga: Pimpin Apel Terakhir, AKBP Yudhi Hery Setiawan: Kami Harap Polrestabes Medan semakin Maju

“Yang kami ketahui selama ini, almarhum merupakan anak yatim, yang sangat rajin bekerja, menghidupi ibunya yang sudah renta,” ungkapnya.

Sebelum berangkat ke Malaysia tambahnya, almarhum bekerja serabutan. Mulai dari kuli truk, buruh tani, buruh tambah udang dan lain sebagainya, yang dapat menghasilkan uang untuk menghidupi keluarga.

Baca Juga: Jelang Debat Capres Besok, KPU : 3 Capres Bisa Saling Sanggah Dalam 4 Segmen

“Informasi yang kami terima, almarhum meninggal dunia karena kecelakaan kerja, dalam mencari nafkah. Kami yakin, beliau mendapatkan pahala syahid, karena meninggal saat mencari nafkah,” ujarnya. (ZAL)

Tags

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB