Dijelaskan bahwa koperasi ini, menjadi wadah pengelolaan berbagai unit usaha yang disesuaikan dengan potensi desa setempat. Mulai unit usaha simpan pinjam, penyediaan sembako dan peralatan atau kebutuhan pertanian, termasuk Apotek Desa dan pergudangan.
Karenanya, sangat diharapkan pengurus yang dipilih harus punya wawasan luas dan pengalaman yang memadai dalam mengelola wiarausaha dengan kemampuan menggali potensi desa bersangkutan.
Paparan yang disampaikan dalam musyawarah khusus tersebut mendapat sambutan antusias dari peserta. Banyak diantara mereka mengharapkan figure dipilih untuk duduk dalam struktur pengurus agar direkrut dari kalangan muda dengan latarbelakang akademis memadai
"Sebaiknya, kualifikasi pendidikan pengurus dari sarjana. Tapi kalau tidak ada yang sarjana, tamatan SMA, SMP atau SD juga boleh," sebut Teniro Jaya.
Baca Juga: Kopdes Merah Putih Drien Kipah Abdya Terbentuk, Ahmad Jal Terpilih Jadi Ketua
Seperti diketahui, mekanisme pemilihan kepengurusan dalam rapat Musdessus tersebut diusulkan sembilan orang calon pengurus yang merupakan figure keterwakilan dari dua dusun dalam Kampung Gunung Bukit.
Prosesi pemilihan calon pengurus dilakukan dengan cara demokrasi. Dalam pemilihan itu ditunjuk oleh peserta yang hadir sebanyak sembilan orang.
Lalu ke-sembilan calon pengurus itu dipilih oleh peserta musyawarah dengan menulis nama pilihan di kertas yang dibagikan panitia.
Suara terbanyak menduduki posisi ketua dan seterusnya sampai ke wakil ketua, sekretaris dan bendahara sesuai dengan urutan suara. Sedangkan pengawas dipilih langsung oleh forum secara aklamasi.
Pada pemilihan itu, Ketua Zulkarnainp, Wakil Ketua Bidang Usaha, Khaidir, Wakil Ketua Bidang Anggota, Rizkan, Sekretaris, Hidayatul Iqbal dan Bendahara Tirta Evina.
Susunan Pengawas, masing-masing Reje, secara ex officio menjabat sebagai Ketua Pengawas), dengan anggota, Alias dan Irlian.
Camat Kebayakan, Nashrin, mengapresiasi pengurus Koperasi Merah Putih setempat yang berhasil dibentuk dalam musyawarah khusus yang berlangsung tertib, aman dan lancar.
Usai menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus, dalam sambutannya menjelang acara selesai, Nashrin, meminta agar pengurus dalam bekerja di awal-awal ini tidak membuat kebijakan-kebijakan, tapi nantinya harus sesuai dengan Petunjuk teknis (Juknis) yang ada.
"Saya minta agar pengurus dalam bekerja tidak membuat kebijakan-kebijakan, tapi bekerjalah sesuai dengan juknis", katanya mengingatkan.