Realitasonline.id - Abdya | Gerakan solidaritas untuk korban bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah kabupaten/kota dalam Provinsi Aceh terus mengalir dari warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Tak ketinggalan ratusan warga Desa Drien Jaloe, Kecamatan Tangan-Tangan, kabupaten setempat, dengan mengirimkan 10 goni besar pakaian layak pakai melalui Posko Peduli Bencana Aceh di Desa Suak Nobong, kecamatan setempat, Jumat (5/12/2025) sore.
Penggalangan bantuan tersebut melibatkan seluruh unsur di Desa, mulai dari aparatur hingga masyarakat yang antusias menggalang bantuan kemanusiaan tersebut. Hari ini. "Hari ini telah kita antarkan ke Posko Peduli Aceh Lon Sayang di Gampong Suak Nibong," kata Kepala Desa (Keuchik) Drien Jaloe, Pardianto.
Dengan menggunakan mobil pick up, warga Drien Jaloe turut mengantarkan bantuan tersebut ke Posko Bencana untuk segera dikirim ke wilayah yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor.
Baca Juga: Cerita Nurbaini, Dari Sekolah Rakyat Hingga Jadi PPPK Kemenag di Dairi saat Usia Senja
Namun, besarnya antusiasme masyarakat membuat bantuan yang terkumpul melebihi kapasitas angkut. Sebagian bantuan yang tidak terangkut akan segera diantar menyusul.
Keuchik Drien Jaloe, Pardianto sangat terharu melihat semangat dan antusias warga berpartisipasi dalam penggalangan bantuan ini. “Alhamdulillah bantuan yang berhasil dikumpulkan sangat luar biasa hingga 10 karung goni besar Pakaian layak pakai juga berupa uang tunai yang diserahkan langsung kepada Posko Peduli di Suak Nibong," katanya.
Ia menambahkan kalau bentuk solidaritas ini bukan hanya aksi sosial semata, namun juga cerminan kepedulian antar sesama yang tengah tertimpa musibah. “Kami ingin menanamkan nilai kepedulian, empati, dan aksi nyata membantu sesama. Apalagi, musibah itu terjadi tidak memandang waktu, kapan saja bisa terjadi. Tapi kita bermohon agar terhindar dari marabahaya tersebut," tambahnya.
Pardianto juga menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi langkah baru bagi setiap Gampong di Abdya. “Setahu kami, ini penggalangan bantuan pertama yang di gerakkan oleh Pak Bupati Safaruddin hingga ke tingkat Gampong dalam Kabupaten Abdya. Gerakan ini menjadi magnet, hingga masyarakat turut ikut menyumbang,” ujarnya.
Baca Juga: SMAN 2 Abdya Kirim 201 Sak Beras Bantu Korban Banjir di Pidie Jaya
Ia berharap kegiatan kemanusiaan seperti ini menjadi tradisi baik yang terus berlanjut nantinya. "Karena membantu sesama itu adalah tugas kita bersama. Mari kita semangat untuk berbagi," ajak Pardianto.