WONOGIRI - realitasonline.id | Aksi seorang kakek bernama Nadi M (57) warga Kecamatan Wonogiri Kota, yang menyetubuhi KD (13), gadis yang masih duduk di kelas VII SMP terkuak gegara handphone.
Korban merupakan tetangganya sendiri dan seringkali bermain bersama cucu tersangka. Aksi bejat Nadi sudah dilakukannya sejak Februari hingga Mei 2021.
Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing didampingi Kasat Reskrim Polres Wonogiri AKP Supardi mengungkapkan, modus yang dilakukan tersangka yakni dengan beberapa kali memberi uang dan membelikan pulsa. Kemudian tersangka membujuk rayu korban agar mau diajak berhubungan badan.
Baca juga: Bocah SD di Wonogiri Disetubuhi Berkali-kali di Hotel, Inilah Pengakuan Tersangka
"Tersangka dan korban sangat dekat karena bertetangga. Tersangka melakukan aksi bejatnya di rumahnya sendiri. Awalnya korban diajak ke rumahnya kemudian pintu dikunci. Korban dipaksa melayani nafsu bejat tersangka," ungkap Kasat Reskrim AKP Supardi saat konfrensi pers di Mapolres Wonogiri, Kamis (3/5/2021).
Aksi bejat tersangka terkuak saat Handphone korban dibawa orangtuanya. Diketahui ada pesan masuk dari tersangka yang menanyakan perihal kesalahpahaman yang terjadi di keluarga korban, Sabtu (22/5/2021)
Curiga dengan pesan itu, orangtua korban membalas dengan kalimat “Lha kalo aku hamil gimana Pakde?” Karena tak mengetahui Handphone dibawa orangtua korban, tersangka membalasnya dengan kata-kata “la gak lah nok, kemaren kan masih merah, gimana apa sekarang kita berhenti dulu piye, kalau pendapatku, tapi aku manut kamu nok”
