Mayat Seorang Pria Ditemukan Mengapung di Situ Gintung

photo author
- Sabtu, 28 September 2024 | 20:08 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

Realitasonline.id-Tangerang Selatan | Pada Kamis, (12/9), penemuan mayat pria terjadi di sekitar Situ Gintung, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.

Mayat seorang pria paruh baya ditemukan mengapung di pinggiran danau, tepatnya dekat pohon bambu. Kejadian ini menarik perhatian banyak orang, terutama warga yang tinggal di sekitar lokasi.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan segera tiba di lokasi sekitar pukul 13.20 WIB untuk melakukan evakuasi.

Mereka menggunakan perahu karet berwarna oranye untuk mendekati jasad yang ditemukan. 

Baca Juga: Tips Mengatasi Jerawat Bertahun-tahun dengan Resep Ramuan Herbal Racikan dr Zaidul Akbar, Hanya Pakai 3 Bahan Alami

Setelah tim BPBD mendekati mayat tersebut, mereka segera melakukan evakuasi dan memasukkan jenazah ke dalam kantong. Keluarga korban juga hadir di lokasi dan menyaksikan langsung proses yang berlangsung.

Istri korban, yang mengenakan pakaian biru dan kerudung biru dongker, terlihat sangat berduka. Saat mayat berhasil diangkat, tangisnya semakin pecah, didampingi oleh anak laki-lakinya.

"Udah mamah enggak usah lihat, takut enggak kuat," ucapnya kepada sang ibu. 

"Enggak kok, mamah enggak apa-apa," ucap sang Ibu. 

Baca Juga: Ngaku Sering Digebuki, Pria Lansia di Palembang Laporkan Anak ke Polisi

Setelah proses evakuasi selesai, pihak kepolisian melakukan identifikasi terhadap mayat yang ditemukan. Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin, mengonfirmasi penemuan mayat tersebut. Ia menjelaskan bahwa laporan pertama mengenai penemuan jasad ini diterima sekitar pukul 12.34 WIB.

"Akan kami sampaikan lebih lanjut terkait penemuan jasad ini," ujar Kemas Arifin saat dihubungi.

Dalam proses evakuasi, banyak warga yang berkumpul di sekitar lokasi untuk menyaksikan kejadian tersebut. Petugas bahkan meminta agar orang tua menjaga anak-anak mereka agar tidak terlalu dekat dengan lokasi.

"Tolong anaknya dijaga, jangan melihat, jangan di pinggir agar tidak tercebur," teriak seorang polisi kepada warga yang berkumpul. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X