Kebakaran Hebat Landa Permukiman Warga, Enam Rumah Rata dengan Puing

photo author
- Minggu, 14 Desember 2025 | 19:59 WIB
Kebakaran hebat melanda kawasan permukiman warga di lingkungan Kampung Bukit Kelurahan Wek II, Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan, Sabtu (13/12/2025). (Realitasonline.id/Riswandy)
Kebakaran hebat melanda kawasan permukiman warga di lingkungan Kampung Bukit Kelurahan Wek II, Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan, Sabtu (13/12/2025). (Realitasonline.id/Riswandy)

 

Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Kebakaran hebat melanda kawasan permukiman warga di lingkungan Kampung Bukit Kelurahan Wek II, Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan, Sabtu (13/12/2025).

Peristiwa tersebut mengakibatkan enam unit rumah warga hangus terbakar hingga rata dengan puing. Selain itu, satu unit rumah terpaksa dirusak oleh petugas guna mencegah api merambat ke bangunan lain.

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam kejadian tersebut, namun, enam kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggal. Sedangjan kerugian materi akibat kebakaran ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Juga: Bantuan Genset dan Logistik UINSU untuk Warga Benua Raja Aceh Tamiang: Terangi Harapan di Tengah Gelapnya Pascabanjir

Api pertama kali terlihat sekitar pukul 15.00 Wib. Dalam waktu singkat, kobaran api membesar dan dengan cepat menjalar ke rumah-rumah di sekitarnya. Kondisi bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu serta jarak antar rumah yang berdekatan membuat api sulit dikendalikan.

Warga sekitar sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun, besarnya kobaran api membuat usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Kepanikan pun sempat terjadi, warga berhamburan menyelamatkan diri serta mengamankan barang-barang berharga yang masih bisa diselamatkan.

Beberapa unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padangsidimpuan bersama aparat kepolisian, serta dibantu masyarakat berjibaku memadamkan api.

Baca Juga: Sosok Bupati Aceh Tenggara Yang Berjibaku Melakukan Penanggulangan Bencana

Proses pemadaman berlangsung selama dua jam dan sempat mengalami kendala akibat akses jalan yang sempit serta keterbatasan sumber air di sekitar lokasi.

Untuk mencegah api meluas, petugas terpaksa merusak satu unit rumah yang berada di jalur rambatan api. Langkah tersebut dilakukan demi memutus jalur api dan melindungi rumah warga lainnya.

Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Aparat terkait juga telah memasang garis pengaman di lokasi kejadian untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, para korban kebakaran terpaksa mengungsi ke rumah kerabat dan posko darurat yang disiapkan oleh pemerintah setempat. Bantuan berupa logistik dan kebutuhan dasar mulai disalurkan untuk meringankan beban para korban.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik dan penggunaan api terbuka di lingkungan permukiman padat penduduk.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X