Anggota Intel TNI Korem Pematangsiantar Diduga Bekingi Judi Tembak Ikan di Sergai, Kapolres Takut Bertindak

photo author
- Jumat, 19 September 2025 | 20:53 WIB
Judi Tembak Ikan di Sergai
Judi Tembak Ikan di Sergai

Realitasonline.id - Sergai | Kapolres Serdang Bedagai AKBP John Hery Rakutta Sitepu dikenal memiliki latar belakang pendidikan yang cukup baik selain itu rekam jejak yang dimilikinya berhasil meraih berbagai prestasi selama bertugas menjadi anggota Polri.

Selain dikenal sosok tegas dan berkomitmen tinggi dalam menjalankan tugas kepolisian, Sejumlah keberhasilan mengungkap kasus besar seperti membongkar jaringan narkoba internasional, perjudian, dan pengamanan wilayah telah membuktikan dedikasi dirinya dan jajarannya dalam melayani masyarakat.

Namun di balik citra positif itu, muncul sorotan tajam dari masyarakat. Fakta di lapangan menunjukkan praktik perjudian berkedok game ketangkasan jenis tembak ikan (meja jackpot) justru berkembang pesat dan beroperasi terang-terangan di Kecamatan Sei Bamban, Serdang Bedagai, tanpa tersentuh hukum.

Baca Juga: Raih Penghargaan GM-DTGI Award 2025, Pemko Medan Jadi Yang Terbaik di Sumut Dalam Penerapan Transformasi Digital

 

Beberapa lokasi yang diduga menjadi pusat aktivitas perjudian tersebut antara lain:

Pengelola Ayes/Jonli

- Warung Baho, Desa Bakaran Batu, Sei Bamban
- Warung Tampubolon Suka Bersama, Desa Bakaran Batu, Sei Bamban
- Kelapa Tinggi, Desa Sei Belutu, Rumah Togatorop
- Warung Korea, Desa Sei Bamban

Pengelola Tendut/Rizal

- Ikan Mas, Dusun 3, Desa Bakaran Batu, Warung Situmorang
- Dusun 3, Desa Bakaran Batu, Rumah Bandung Sianturi
- Desa Sei Belutu, rumah Nadeak
- Desa Sei Rejo, Kampung Pulo, Rumah Wak Ren

Baca Juga: Bupati Deli Serdang Buka Rakerda I PAPBPDSI 2025 : Dorong Sinergi dan Peningkatan Kapasitas BPD

 

Menurut keterangan salah seorang sumber yang dapat dipercaya menyebut dari delapan titik judi tembak ikan, empat diantaranya diduga adalah milik anggota Intel TNI berdinas di Korem Pematang Siantar.

Ironisnya, aparat penegak hukum yang seharusnya hadir untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif praktik haram ini justru diduga bermain mata dengan para bandar besar demi meraup keuntungan besar baginya. Akibatnya, praktik perjudian semakin marak dan meresahkan masyarakat, terutama karena berpotensi menyeret generasi muda ke dalam lingkaran kecanduan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X