Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Jafar Syahbuddin Ritonga, menghadiri acara wisuda dan pelepasan siswa-siswi angkatan VI Madrasyah Aliah Negeri (MAN) Insan Cendekia Tapsel di Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel, Sabtu (12/4/2025).
Dalam sambutannya Jafar Syahbuddin Ritonga, mengingatkan para lulusan untuk tidak cepat berpuas diri, karena menurutnya, perjalanan mereka dalam menuntut ilmu masih panjang.
“Jangan berpuas diri karena perjalanan kalian belum seberapa. Teruslah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” ujar Jafar Syahbuddin.
Ia juga membagikan pengalaman pribadinya dalam menuntut ilmu dan menjelaskan bahwa separuh hidupnya ia dedikasikan untuk pendidikan. Bahkan di usia yang tak lagi muda, ia masih memiliki semangat untuk terus belajar.
Baca Juga: Halalbihalal DPP IARMI Sumut, Wakil Bupati Deli Serdang Minta Para Senior Jangan Sombong
“Saya sekolah SD 6 tahun, SMP 3 tahun, SMA 3 tahun, S-1 4 tahun, S-2 2 tahun, dan S-3 4 tahun sampai usia 22 tahun. Saya adalah orang pertama di Sumut yang meraih gelar MBA dan DBA, ” tuturnya.
Ia juga menegaskan pentingnya pendidikan dalam menghadapi tantangan zaman. Ia mengutip hadits Nabi Muhammad SAW dari HR. Muslim, 'Tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat'.
Wakil Bupati menyapaikan, meski di tengah keterbatasan anggaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapsel, akan terus berupaya meningkatkan alokasi untuk pendidikan, termasuk dalam bentuk beasiswa bagi siswa berprestasi.
"Langkah ini sejalan dengan visi-misi Tapsel untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul, sehat, cerdas, dan sejahtera dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," katanya
Ia juga mengingatkan pentingnya kemampuan beradaptasi terhadap perubahan zaman.
“Perang dunia saat ini bukan lagi soal senjata, tapi soal ekonomi. Kita harus mampu menyesuaikan diri agar tidak tergilas perkembangan zaman,” tambahnya.