LANGKAT - realitasonline.id | Merasa terancam akan keselamatan dirinya, Rahmadani alias Dani (32) warga Dusun CIII-A Desa PIR ADB Besitang Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat Provinsi Sumut melaporkan kejadian pengancaman terhadap dirinya ke Polsek Besitang.
Saat ditemui realitasonline.id di Mapolsek Besitang, Rabu (28/4/2021) siang, mengatakan kedatangannya guna membuat laporan terkait aksi pengancaman akan ditembak mati oleh Roni Barus, salah seorang warga pendatang yang tinggal di Kota Buluh, Desa PIR ADB Besitang.
Selain itu sekelompok orang berjumlah 8 orang yang diketuai oleh Roni Barus, pada Selasa (21/4/2021) sekitar pukul 23.50 wib, dengan mengendarai 4 sepeda motor, bersenjatakan kelewang (parang panjang) melakukan intimidasi terhadap dirinya.
"Tadi malam mereka datang dengan membawa kelewang, bahkan salah seorang dari mereka membawa sejenis senapan angin dan mengitari rumahku dengan menggeber-geber kereta", ungkap Dani.
Baca juga: Kepsek SMPN 3 Hinai Langkat Klarifikasi Soal Dugaan Pemotongan Dana PIP
Sebelumnya, lanjut Dani, Roni Barus sempat mengancam akan menembakku, tapi dia gak berani ngomong langsung, dan ini disampaikan oleh beberapa warga kepadaku, lalu dia (Roni) ku bel tapi tidak diangkat, lalu kukirim SMS, "Tidak semua orang bisa kam takuti, aku tau siapa kam".
Tidak lama Roni Barus menelpon dan menantangku. Di sini aku jawab, "kalau kau datang sendiri, kutampung kau," tapi malam itu dia datang bersama sekelompok orang bersenjatakan kelewang, dan mencariku di sekitar rumah, hingga warga dan tetangga sekitar menjadi resah akibat ulah mereka.