Medan - Realitadonline.id I Gerakan koperasi harus lebih dimasifkan lagi sampai ke rumah ibadah menjadi salah satu pesan penting Walikota Medan Bobby Nasution saat menghadiri Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) Tingkat Kota Medan Tahun 2023, di Tiara Convention Center Medan, Kamis (21/12/2023).
"Rumah ibadah merupakan tonggak kehidupan masyarakat. Jadi gerakan koperasi harus sampai ke rumah ibadah,” kata Bobby Nasution yang hadir didampingi Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu.
Guna mewujudkan hal itu, menantu Presiden Joko Widodo ini berpesan kepada Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Dinkop UKM dan Perindag) Kota Medan agar terus bersemangat dalam menjalankan program tersebut.
Program tersebut bukan hanya untuk jangka pendek saja tetapi juga program jangka panjang untuk memperkuat UMKM dan masyarakat Kota Medan.
Dihadapan Ketua Dekranasda Kota Medan Kahiyang Ayu, unsur Forkopimda Kota Medan, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Medan Ismiralda Wiriya Alrahman, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, Bobby Nasution selanjutnya mengungkapkan, di tahun 1998 dan saat pandemi Covid 19, terjadi krisis ekonomi.
“Yang menjadi penyelamat negara saat terjadi krisis ekonomi itu adalah pelaku UMKM. Jadi mari kita majukan UMKM, termasuk koperasi. Salah satunya dengan mendorong pelaku UMKM dan penggiat untuk melihat serta memanfaatkan digitalisasi,” ungkapnya.
Baca Juga: Menghindari Kesalahan Umum: Petunjuk Praktis Memasak dengan Bawang Putih
Dikatakan Bobby Nasution, dua hari yang lalu baru saja dilaunching Aplikasi Kedai Elektronik Medan (KEdan).
Aplikasi tersebut, jelasnya, digunakan bagi seluruh ASN di lingkungan Pemko Medan untuk membeli hasil produk UMKM yang dipasarkan di marketplace tersebut.
Untuk mendukung keberlangsungan KEdan, lanjut Bobby Nasution, dirinya memastikan seluruh ASN di lingkungan Pemko Medan akan menjadi marketnya. Saat ini, ungkapnya, ada kurang lebih 11 ribu ASN di Pemko Medan.
Baca Juga: Berbagai Manfaat Menambahkan Bawang Putih dalam Masakan
“Mereka diwajibkan untuk membeli produk yang ada di aplikasi tersebut,” paparnya.
Apalagi rencananya, kata Bobby Nasution, ASN di lingkungan Pemko Medan akan mengenakan pakaian kasual hasil produk UMKM Kota Medan setiap hari Selasa.
Selain membeli pakaian kasual di aplikasi tersebut, mereka juga setiap bulannya diwajibkan membeli kebutuhan bulanan di website tersebut. “Minimal angka pembelian sesuai dengan jabatannya nanti,” ungkapnya.