Masuk Asrama Haji Medan, Calhaj Kloter 9 Diminta Selalu Pakai Gelang Identitas haji

photo author
- Sabtu, 10 Mei 2025 | 19:29 WIB
Salah seorang jemaah Kloter 9 Embarkasi Medan yang baru tiba di Asrama Haji didorong menggunakan kursi roda, Sabtu (10/5/2925). (Realitasonline.id/Dok)
Salah seorang jemaah Kloter 9 Embarkasi Medan yang baru tiba di Asrama Haji didorong menggunakan kursi roda, Sabtu (10/5/2925). (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id - Medan | Jemaah diminta untuk selalu memakai gelang identitas haji selama melaksanakan rangkaian ibadah haji, jangan pernah dilepas, mulai saat diterima, saat di Tanah Suci hingga kembali ke Tanah Air.

Demikian disampaikan Sekretaris Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Tahun 1446 H/ 2025 M, H Muhammad Yunus, saat menyambut kedatangan jemaah haji Kloter 9 di Aula Jabal Nur Asrama Haji Medan, Sabtu (10/5/2025).

Calhaj (calon jemaah haji) diminta untuk selalu memakai gelang identitas, jangan sampa itertukar dengan jemaah lain. Gelang identitas ini menjadi ciri khas jemaah dan petugas haji Indonesia,” ungkapnya.

Baca Juga: Dapur Makan Bergizi Gratis Taput di Launching

Dijelaskannya, dalam gelang ini berisi keterangan asal embarkasi dan tahun keberangkatan, nomor Kloter, keterangan Nomor Paspor jemaah, tulisan Jemaah Haji Indonesia dalam Bahasa arab, berisi nama jemaah/petugas sesuai nama di buku Paspor, dan terakhir berisi Bendera Indonesia (Merah Putih) sekaligus sebagai penanda jemaah atau petugas asal Indonesia.

“Gelang identitas tersebut untuk memudahkan berbagai pihak untuk mengidentifikasi jemaah ketika terpisah, lupa arah jalan ke hotel/pemondokan,” terangnya.

Baca Juga: 9 Petani Kakao Taput ke Sulawesi Atensi Lamhot Sinaga Anggota DPR RI

Muhammad Yunus mengingatkan jemaah calon haji Indonesia tidak membawa barang bawaan berlebihan.

Selain itu juga, jemaah dilarang membawa semprotan aerosol dan korek api gas serta benda mudah terbakar, powerbank berkapasitas tinggi tanpa izin.

Sekretaris PPIH Embarkasi Medan juga mengingatkan larangan membawa benda tajam seperti gunting dan pisau dan cairan lebih dari 100 ml. Makanan berbau menyengat juga termasuk dalam larangan tersebut.

Baca Juga: Honorer DLH Deli Serdang Ditugasi Survey Lingkungan Penerbitan Izin Amdal

Dari daftar manifest yang dikeluarkan PPIH Embarkasi Medan, jemaah Kloter 9 Embarkasi Medan tercatat berjumlah 360 orang berasal dari Kota Medan dan dijadwalkan take off dari Bandara Kualanamu Deli Serdang menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah pada Minggu 11 Mei 2025 pukul 06.00 WIB pagi.(IW)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X