Baca Juga: Kasdam I/BB Hadiri Pembukaan PIISU 2025, Pemprov Sumut Dorong Investasi dan Inovasi
"Inovasi pembelajaran digital yang dilakukan USU, membuat kita membuat inklusifitas pendidikan sebagai prioritas utama dengan menyedikan model pembelajaran digital agar mudah diakses. Melalui layanan digital learning center Building berbagai fasilitas telah dikembangkan, seperti pembelajaran untuk disabilitas, virtual laboratori, layanan perpustakaan digital, dan ragam sumber digital lainnya yang tersedia di gedung digital learning center," katanya.
Melalui tema 'inovasi bersama, berdampak semua' rektor mengajak semua pihak tumbuh bersama dalam bentuk kolaborasi sehingga menghasilkan manfaat bagi semua pihak.
Termasuk menyukseskan Asta Cita Presiden Prabowo dalam menciptakan generasi emas 2045, Kemdiktisaintek meluncurkan berbagai program yang relevan baik dengan dunia usaha dan industri maupun program magang mahasiswa.
"Program Diktisaintek berdampak menjadi strategi untuk mewujudkan visinya untuk menjawab tantangan pendidikan yang dihadapi. Seperti program penguatan kapasitas organisasi mahasiswa, program magang berdampak, program kolaborasi dengan dunia usaha dan industri, dan program unggulan lainnya," ujarnya.
Baca Juga: Kasdam I/BB Hadiri Pembukaan PIISU 2025, Pemprov Sumut Dorong Investasi dan Inovasi
Kemudian untuk bidang riset dan publikasi, sumber dana riset sepanjang 2020-2025 yang disediakan untuk 3.659 penelitian mencapai Rp246,9 miliar. Termasuk riset kolaboratif menghasilkan 149 penelitian dengan anggaran Rp65 miliar.
"Untuk riset unggulan periode 2020-2025, USU berhasil melaksanakan 363 riset dengan total pendanaan mencapai Rp43,13 miliar. Serta publikasi kolaboratif, USU berhasil menghasilkan 12 publikasi yang didukung BRIN dengan total pendanaan Rp 2,2 miliar selama dua tahun," ujarnya.
Kemudian untuk capaian publikasi ilmiah selama 2024-2025, total mencapai 2.767 nasional, terdiri atas 2.526 Scopus dan 1.515 non Scopus yang dihasilkan lebih dari 18.000 ribu sitasi terindeks Scopus.
"Kemarin pada hari teknologi nasional, ada 27 dosen dari USU yang diundang presiden di ITB karena H-index nya di atas 15," kata Prof Muryanto.
Semua Sektor
Sementara, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Togap Simangunsong membacakan sambutan Gubernur Sumut, Bobby Afif Nasution. Kehadiran alumni USU dikatakan Bobby Nasution saat ini telah memberikan sumbangsih besar bagi semua sektor. Mulai dari industri, akademisi, ekonomi, hingga tokoh masyarakat.
Dikatakan Bobby, selain menjadi kampus kebanggaan masyarakat Sumut, USU juga menjadi pusat lahirnya gagasan dan inovasi yang relevan sesuai kebutuhan zaman.
"Kami menyadari, pembangunan di Sumut membutuhkan kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah dengan perguruan tinggi. Oleh karena itu, pemerintah provinsi Sumut dengan USU telah memperkuat kerja sama dalam berbagai bidang," katanya.
Seperti program beasiswa dan magang, Pemprovsu memberikan ruang magang untuk menyediakan para mahasiswa berprestasi agar siap dalam menghadapi dunia kerja.