Pesan Menyentuh Keluarga Almarhum Prof Mawarli Harahap, Wakafkan Pesantren Tahfid dan Mushala Allahu Ahad

photo author
- Sabtu, 6 September 2025 | 21:53 WIB
Ahli waris Alm Prof Mawarli Harahap, Dr dr Eva Miranda saat memberikan sambutan yang menyentuh saat peresmian Pesantren Tahfidz dan Mushalla Allahu Ahad di Simalingkar B, Jumat (5/9/2025). (Realitasonline.id/Dok)
Ahli waris Alm Prof Mawarli Harahap, Dr dr Eva Miranda saat memberikan sambutan yang menyentuh saat peresmian Pesantren Tahfidz dan Mushalla Allahu Ahad di Simalingkar B, Jumat (5/9/2025). (Realitasonline.id/Dok)

 

 

Realitasonline.id - Medan | Pondok Pesantren Tahfid dan Mushala Allahu Ahad milik keluarga Almarhum Prof Dr dr Mawarli Harahap diluncurkan penggunaanya oleh Wali Kota Medan diwakili Sekda Wiriya Alrahman didampingi Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM Adlan dalam satu rangkaian acara yang dihadiri sejumlah Ulama serta Tokoh Agama Kota Medan Sumatera Utara di Kompleks Perumahan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kelurahan Simalingkar B Kecamatan Medan Tuntungan, Jumat (5/9/2025).

Salah seorang ahli warisnya Dr dr Eva Miranda Mawarli dengan tulus wakafkan pesantren dan musholla tersebut atas nama almarhum ayahanda untuk dikelola penggunaannya kepada Yayasan Ibnu Mas'ud bin Ahmad Abbas pimpinan Ustadz Firmansyah Waruwu, LC, MA.

Pondok Pesantren dan Tahfidz ini akan digunakan untuk para santri yang nantinya akan menempuh pendidikan memperdalam ilmu agama Islam sekaligus tempat menghafal Al Qur'an dan belajar ilmu formal lainnya setingkat SMP IT (Islam Terpadu) yang dilengkapi satu fasilitas Mushala.

Baca Juga: Alamak, Ular Piton Sanca sepanjang 3 Meter Sembunyi di Plafon Rumah Warga, Simak Detik-detik Mendebarkan Tim Redkar Evakuasi

Lokasi keberadaan Pondok Pesantren dan Tahfidz Allahu Ahad ini sangat strategis. Berada di kompleks perumahan IDI yang begitu nyaman dan jauh dari keramaian. Terdapat 3 ruang kelas, juga disediakan asrama bertingkat dua bagi santri putra, Mushala dengan full AC.

Pesan Menyentuh disampaikan Dr.dr Eva Miranda Mawarli dari almarhum sang ayah, saat peresmian Pesantren Tahfidz, minta bangunkan satu masjid sebagai nanti persiapan rumah mereka di Syurga.

"Latar belakang dibangunnya Pesantren Tahfidz Allahu Ahad, 4 bulan sebelum ayahanda kami tercinta meninggal dunia pada September 2013, beliau berpesan untuk mendirikan masjid untuk rumah kita di Syurga, sesuai hadits Nabi Muhammad SAW. Wasiat ayahanda kami ini baru saat ini bisa kami wujudkan, walaupun membutuhkan waktu yang sangat lama, namun syukur Alhamdulillah masih dapat terlaksana atas bantuan semua pihak", ungkapnya.

Baca Juga: Diterpa Isu Tak Sedap imbas Pertemuan Ketua DPRD Medan dengan Cipayung Plus, Sutrisno Pangaribuan Beri Penjelasa

Dr. Eva bilang bahwa pembangunan Pesantren Tahfidz ini terlaksana atas usulan masyarakat, karena saat akan membangun masjid ternyata masyarakat sekitar telah lebih dahulu membangunnya.

Penyerahan harta wakaf Pesantren Tahfidz Allahu Ahad ini sebut Eva Miranda dilakukan tepat dua tahun atas berpulangnya ibunda tercinta yakni 4 September 2025 di depan Ketua KUA Kota Medan yang diserahkan ke Yayasan Ibnu Mas'ud pimpinan Ust. Firmansyah Waruwu melalui Kenaziran yang beranggotakan Budi Utomo, Ifa Khairinsyah dan Dirfan Harahap.

Ust.Firmansyah merasa bersyukur dan akan amanah, serta mohon dukungan berbagai pihak.

" Mohon dukungannya, sampai saat ini sudah ada 10 yang membooking untuk memasukkan anak-anaknya di Pesantren Allahu Ahad. Fasilitasnya akan kita siapkan baik itu dari segi ruangan yang ber AC, dengan bantuan dan dukungan bapa/ ibu sekalian", ucapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X