Selain itu, Rico Waas juga meminta agar ASN Inspektorat kedepannya semakin responsif dalam menyikapi setiap aduan yang disampaikan masyarakat.
"Masyarakat berharap besar kepada kita, setiap laporan yang disampaikan harus ada feedback-nya bagi masyarakat. Dengan begitu kita dapat mewujudkan Good Governance,"pesan Rico Waas.
Sebelumnya, inspektur Kota Medam Erfin Fahrurrazi dalam laporannya menyampaikan, pelatihan ini diikuti 90 peserta dan berlangsung mulai dari tanggal 11-13 Desember 2025.
"Kegiatan ini bertujuan memperkuat kapasitas aparatur pengawasan internal agar semakin profesional, berintegritas, dan responsif terhadap dinamika pengawasan,"jelasnya.(AY)