Senada degan itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumut Baharuddin Siagian menyampaikan bahwa kegiatan yang akan digelar semaksimal mungkin tidak mengganggu orang lain yang beraktivitas. Seperti lomba hias sepeda serta vaksinasi yang sifatnya lebih bermanfaat dan menjalin kebersamaan tanpa harus berkumpul dengan jumlah massa besar seperti dibuat saat situasi normal.
“Walaupun jumlahnya tidak begitu banyak, paling tidak ini langkah awal kita melakukan kegiatan dari serikat pekerja/buruh dalam peringatan hari buruh sedunia ini. Untuk tempatnya belum kita tentukan, yang jelas jumlahnya 100 orang peserta. Jadi perwakilan serikat saja yang hadir, sehingga suasana kondusif, protokol kesehatan bisa kita jalankan sesuai aturan,” jelas Bahar, yang menerangkan ada 22 perwakilan serikat pekerja/buruh yang akan ikut.
Sementara Ketua Umum K-SPSI Sumut CP Nainggolan megapresiasi perhatian Gubernur terhadap nasib buruh. Hal itu menurutnya dibuktikan dengan rencana membangun Balai Latihan Kerja (BLK) guna meningkatkan kualitas dan kapasitas SDM pekerja di Sumatera Utara.
“Terima kasih kepada Gubernur dan kami mendukung program Sumut Bermartabat, salah satunya pembangunan BLK. Harapan kami agar Gubernur memberikan anggaran pembinaan dan pelatihan bagi pekerja untuk kemajuan SDM pekerja kita,” pungkasnya. (AY)