“Diharapkan PT Inalum bisa mendukung program ketahanan nasional,” ujar Handoko.
Handoko menjelaskan rombongannya berisi 16 peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXII yang berasal dari berbagai instansi. Mulai dari TNI Angkatan Darat, Angkatan Udara, Angkatan Laut, Kepolisian dan Aparatur Sipil Negara dari beberapa Kementerian.
Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Strategi Lemhannas RI Ivan Ronald Pelealu yang turut serta dalam rombongan mengatakan selain di PT Inalum, studi lapangan juga dilakukan di tempat program strategis pemerintah lain seperti Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Ia berharap hasil kajian ini dapat memberikan solusi atas permasalahan yang ada pada kawasan strategis nasional. “Kami harap kajian ini bisa dipakai oleh pemerintah pusat,” jelas Ivan. (AL)