Musa Rajekshah Harap Ketersediaan Akses Keuangan Semakin Baik untuk Hindari Rentenir

photo author
- Selasa, 8 Februari 2022 | 19:37 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah membuka Rapat Pleno Semester II TPAKD Sumut serta Penyusunan Program Kerja TPAKD Kabupaten/Kota se-Sumut Tahun 2022 di Hotel Grand Antares, Medan, Selasa (8/2).  (DISKOMINFO SUMUT)
Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah membuka Rapat Pleno Semester II TPAKD Sumut serta Penyusunan Program Kerja TPAKD Kabupaten/Kota se-Sumut Tahun 2022 di Hotel Grand Antares, Medan, Selasa (8/2). (DISKOMINFO SUMUT)

MEDANrealitasonline.id| Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah berharap keberadaan rentenir bisa dilawan melalui peningkatan inklusi keuangan dan peningkatan ketersediaan akses keuangan kepada masyarakat dan pelaku usah oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Sumut.

Hal ini disampaikan Ijeck, sapaan Musa Rajekshah saat membuka Rapat Pleno Semester II TPAKD Sumut serta Penyusunan Program Kerja TPAKD Kabupaten/Kota se-Sumut Tahun 2022 di Hotel Grand Antares, Medan, Selasa (8/2/2022).

"Kita menyadari dengan faktor geografis Sumut, dimana ada wilayah atau desa-desa yang berjauhan dari pusat Kecamatan atau Kabupaten/Kota membuat masyarakat kesulitan mendapatkan informasi. Aksesibilitas perbankan ke masyarakat akhirnya rendah dan akhirnya muncul rentenir - rentenir yang memberikan akses keuangan dengan bunga pinjaman yang cukup besar. Akhirnya, masyarakat terlilit hutang dan harta habis tergadai. Kita tak mau ini terjadi," ujar Ijeck.

Untuk itu, Ia berharap implementasi program kerja yang disusun dapat sejalan dengan fokus program kerja TPAKD Kabupaten/Kota yang disesuaikan dengan potensi, kebutuhan dan kondisi akses keuangan di masing-masing daerah. Ia juga berharap program TPAKD dapat tersosialisasi dan terpublikasi secara luas guna mempermudah masyarakat dan pelaku usaha untuk mengakses program.

"Saya juga berharap kepada kabupaten/kota agar dapat melakukan percepatan digitalisasi sektor UMKM dan ekosistem pendukung, mengakselerasi kredit/pembiayaan khususnya kepada pelaku UMKM dan pelaku usaha berorientasi ekspor seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR)," ujarnya.

Selain itu, Ijeck juga meminta seluruh perwakilan kabupaten/kota dapat mendengarkan dan memberikan masukan karena kabupaten/kota punya keunggulan masing-masing baik itu UMKM, potensi wisata, desa wisata, ekonomi kreatif dan potensi lainnya. "Pemerintah telah mengeluarkan KUR yang cukup besar nilainya tapi penyerapan belum maksimal, dalam kegiatan ini kita harapkan bisa mendorong TPAKD untuk menyampaikan ke kepalanya agar program ini terwujud," ujar Ijeck.

Dalam kesempatan itu, Ijeck mengucapkan terima kasih kepada OJK Regional 5 Sumut dan OPD terkait serta seluruh Lembaga Jasa Keuangan (LJK) di Sumut yang telah berperan aktif sehingga tahun 2021 Sumut menerima TPAKD Award sebagai Provinsi Terbaik dalam Penyediaan Ragam Akses Keuangan dan sebelumnya di tahun 2020 juga mendapatkan penghargaan sebagai Provinsi dengan Penyediaan Akses Keuangan Terbaik dan terakhir di ajang Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) 2022, Walikota Tebing Tinggi menerima penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Program Inklusi Keuangan Nasional.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X