USU Raih WTP untuk Pengelolaan Keuangan 2021

photo author
- Minggu, 13 Februari 2022 | 13:34 WIB

MEDANrealitasonline.id | Universitas Sumatera Utara (USU) mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk pengelolaan keuangan tahun 2021 dengan posisi surplus pendapatan sebesar Rp 3,1 milyar. 

Penilaian yang diperoleh dari Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradireja Suhartono itu memperbaiki pengelolaan keuangan pada tahun 2020 yang mengalami defisit anggaran, yang ditengarai sebagai dampak dari pandemi Covid-19. 

Hal tersebut disampaikan Ketua Komite Audit Majelis Wali Amanat Universitas Sumatera Utara (USU), Drs Ardian Arifin, MM, CFE, QIA, Ak, CA, seperti yang dilansir realitasonline.id dari usu.ac.id, Jumat (11/2/2022).

Drs Ardian memaparkan bahwa pada tanggal 22 Januari 2022, Kantor Akuntan Publik Kanaka sudah mulai melakukan interim audit. “Laporan keuangan USU itu kan mengacu pada ISAK 35, yakni penyajian laporan keuangan entitas berorientasi non laba. Ada 4 laporan keuangan konsolidasian itu, yang pertama laporan posisi keuangan/neraca, kemudian laporan penghasilan komprehensif, ketiga laporan perubahan asset netto dan terakhir laporan arus kas,” terangnya.

Dijelaskannya lebih lanjut, bahwa dari penyusunan laporan konsolidasian USU tahun 2021 yang diserahkan tersebut, ternyata telah sesuai dengan standar akuntansi, yaitu ISAK 35. Usulan jurnal-jurnal koreksi dan re-klasifikasi yang disampaikan oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka di dalam pelaksanaan auditnya, kemudian diterima oleh USU, sehingga KAP Kanaka memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian. 

“Penyajian laporan keuangan konsolidasian USU tahun 2021 telah memenuhi atau sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia. Pada tahun 2020, USU juga sebenarnya sudah mendapatkan opini WTP, tetapi yang membedakannya jumlah penghasilan komprehensif USU tahun 2021 yang meningkat.  Berarti ada perbaikan yang signifikan. Jadi untuk 2021 ini ada efisiensi-efisiensi sehingga beban bisa lebih kecil dari pendapatan,” imbuhnya.

Terkait target ideal pengelolaan keuangan, Ardian mengemukakan bahwa USU dalam menyusun laporan penghasilan komprehensif, tidak seperti badan usaha yang profit oriented. Kalau profit oriented, laba makin besar makin bagus. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X