Wah! Cegah Stunting, Lurah Polonia Ajak Warga Konsumsi Daun Kelor

photo author
- Rabu, 25 Mei 2022 | 14:47 WIB

MEDANrealitasonline.id| Lurah Polonia Hadi Wahyudi Harahap mendorong warganya agar mau memanfaatkan daun kelor untuk mengatasi permasalahan stunting yang diderita oleh balita. Sebab daun kelor dipercaya memiliki kandungan gizi yang tinggi sehingga mampu memenuhi kebutuhan gizi balita agar terhindar dari masalah stunting. Oleh sebab itulah Lurah Polonia memiliki program inovasi yang diberi nama "Sarusake" atau "Satu Rumah Satu Kelor".

Selain rutin memberikan makanan tambahan kepada balita penderita stunting yang ada di wilayah Kelurahan Polonia, Lurah Polonia Hadi Wahyudi Harahap juga memberikan bibit daun kelor kepada warga serta mengajak warga dari anak penderita stunting agar membudidayakan tanaman kelor ini di pekarangan rumahnya, agar ke depannya warga tidak hanya mengandalkan gizi dari makanan tambahan saja akan tetapi dibarengi juga dengan mengkonsumsi daun kelor sehingga mendapatkan manfaat dari daun kelor tersebut.

Menurut Hadi, daun kelor tersebut berkhasiat membantu balita penderita stunting untuk mendapatkan tambahan vitamin yang penting bagi tumbuh kembang anak.

"Selain memberikan makanan tambahan kepada balita penderita stunting, kami juga memberikan daun kelor kepada warga untuk dikonsumsi oleh balitanya, sebab daun kelor ini mengandung protein yang dua kali lebih banyak dari yogurt, kandungan potasium yang tiga kali lebih banyak dari pisang, dan kandungan vitamin A empat kali lebih banyak dari wartel sehingga sangat penting untuk di konsumsi balita penderita stunting dalam memenuhi kebutuhan vitaminnya," kata Hadi Wahyudi Harahap didampingi Ketua TP PKK Kelurahan Polonia Fani Hadi Wahyudi Harahap saat memberikan makanan tambahan dan daun kelor kepada salah satu warga, Rabu (25/5/2022).

Dalam kesempatan itu, Hadi Wahyudi Harahap juga memberitahu cara pengelolaan daun kelor tersebut salah satunya dengan cara di seduh.

"Salah satu cara menikmati manfaat daun kelor ini dengan cara seduhan air panas tanpa perlu dimasak sehingga vitamin yang terkandung di daun kelor tersebut tidak rusak, serta sayur hasil seduhan tersebut bisa dikonsumsi dan baik bagi kesehatan anak dan ibu hamil demi mencegah anak menderita stunting," jelasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X