Gubsu Edy Kebut Proyek Rusunawa KEK Sei Mangkei

photo author
- Selasa, 26 Juli 2022 | 17:03 WIB
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi memimpin rapat Ekspose Progress Proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Sei Mangkei Kabupaten Simalungun di Aula Tengku Rizal Nurdin Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa (26/7).     (Foto : Alexander AP Siahaan/Diskominfo Provsu).
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi memimpin rapat Ekspose Progress Proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Sei Mangkei Kabupaten Simalungun di Aula Tengku Rizal Nurdin Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa (26/7). (Foto : Alexander AP Siahaan/Diskominfo Provsu).

MEDAN – realitasonline.id| Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan pihak terkait untuk mempercepat pembangunan fasilitas Rumah Susun Hunian Sewa (Rusunawa) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Simalungun. Pembangunan Rusunawa tersebut nantinya akan menggunakan mekanisme Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Dalam skema tersebut, Gubernur Sumut  berperan sebagai Penanggung Jawab Proyek Kerja Sama (PJPK). Untuk itu, Edy Rahmayadi meminta OPD dan pihak yang terkait dengan pembangunan tersebut untuk segera menyelesaikan proses pembangunan.

“Seluruh OPD dan pihak terkait lainnya, agar segera lakukan percepatan, sehingga Rusunawa ini segera terwujud,” ujar Edy Rahmayadi saat memimpin Rapat Ekspose Progress Proyek KPBU Rusunawa KEK Sei Mangkei di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Selasa (26/7/2022).

Saat ini ada kurang lebih 10 perusahaan yang telah beroperasi di KEK Sei Mangkei. Jumlah karyawan atau pekerja di perusahaan tersebut sudah mencapai sekitar 2.100 pekerja. Tentunya para pekerja tersebut membutuhkan fasilitas seperti unit Rusunawa hingga fasilitas lain seperti rumah sakit dan sekolah.

Edy menyontohkan ada beberapa perusahaan asing yang menyediakan fasilitas lengkap bagi pekerjanya. Sehingga pekerja bisa hidup nyaman dan tenang dekat tempat kerjanya. “Kalau itu tidak dibangun pasar, sekolahan, rumah sakit, bekerja dia di sana bagaimana nanti,” kata Edy.

Jika proyek yang direncanakan dibangun di atas lahan kurang lebih 3 hektare tersebut selesai, diperkirakan akan menarik lebih banyak investor di KEK Sei Mangkei. Di satu sisi, masih banyak masyarakat yang membutuhkan pekerjaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X