MEDAN - realitasonline.id | Perayaan Natal Oikumene Kota Medan berlangsung penuh khidmat dan meriah di Gedung Pardede Hall Jalan TD Pardede, Medan, Selasa (27/12). Ribuan umat Kristiani dari seluruh penjuru Kota Medan sejak petang telah memadati gedung pertemuan tersebut. Wali Kota Medan Bobby Nasution yang hadir bersama Ketua TP PKK Kota Medan, berharap agar seluruh umat Kristiani yang tengah merayakan Natal senantiasa diberkati Tuhan dan dimudahkan saat menyambut Tahun Baru 2022.
Kehadiran orang nomor satu di Pemko Medan beserta istri tercinta ini langsung disambut meriah oleh ribuan jemaat. Perayaan Natal Oikumene yang digelar Dinas Kebudayaan Kota Medan ini turut dihadiri Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Ketua Dharma Wanita Kota Medan Ismiralda Wiriya Alrahman, unsur Forkopimda Kota Medan, pimpinan OPD, camat, pimpinan gereja, pastor serta jemaat.
"Atas nama pribadi, keluarga dan Pemko Medan, saya mengucapkan selamat Hari Natal 2022 dan menyambut Tahun Baru 2023. Semoga dalam merayakan Natal ini senantiasa diberkati oleh Tuhan Yang Maha Esa dan selalu dimudahkan dalam menyambut kehidupan di Tahun 2023," kata Bobby Nasution
Seperti yang diketahui, ungkap Bobby Nasution, di tahun 2022 ini, umat manusia mengalami banyak tantangan dan cobaan menyusul terjadinya pandemi Covid-19.. Namun pandemi tersebut , terangnya, berhasil disikapi dan ditangani dengan baik sehingga di akhir tahun 2022 ini, umat Kristiani dapat berkumpul dan merayakan Hari Natal bersama.
"Apa yang kita rasakan saat ini adalah hasil kerja keras yang dilakukan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota lainnya serta seluruh masyarakat Kota Medan. Pandemi Covid-19 ini mengajarkan kita untuk menjalin kebersamaan dan meningkatkan jiwa sosial untuk membantu masyarakat tanpa memandang suku dan agama. Semoga ini dapat kita terapkan ke depannya," harapnya
Selanjutnya, menantu Presiden Joko Widodo ini mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan gereja karena telah mendukung program Pemko Medan, salah satunya Program Rumah Ibadah Mandiri. Melalui program ini, suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini berharap agar pihak gereja tidak hanya membantu jemaatnya dari sisi ekonomi saja, tetapi juga dapat mengajak dan mengedukasi orang tua agar anak-anaknya mengikuti program yang ada di dalam gereja, sehingga anak-anak muda dapat terhindar dari narkoba.
"Seperti yang ketahui, Sumut merupakan provinsi nomor satu kasus narkoba terbanyak. Dimana Kota Medan menjadi penyumbang nomor satunya. Pemko Medan bersama unsur TNI dan Polri tidak bisa bekerja sendiri, perlu dukungan dan keikutsertaan masyarakat untuk membantu agar penyalahgunaan narkoba dapat dihilangkan dari Kota Medan," ungkapnya
