Terkait masalah banjir, jelas Ihwan, saat ini Pemko Medan juga tampak serius dalam mengatasinya, meskipun saat ini masalah banjir belum teratasi sepenuhnya.
"Tapi setidaknya banyak upaya yang sudah dilakukan, mulai dari pembangunan drainase, normalisasi sungai, sampai rencana pembangunan kolam retensi. Kita yakin, upaya-upaya ini akan membuahkan hasil di kemudian hari. Kita yakin sampai awal 2025 pekerjaan ini akan tuntas," jelasnya.
Terakhir untuk pembenahan kawasan heritage sekaligus pemberdayaan UMKM, lanjut Ihwan, Pemko Medan juga telah memberikan banyak kemajuan. Saat ini, kawasan Heritage di wilayah Kesawan tampak tengah dibangun oleh Kementerian PUPR. Selain itu, Pemko
Medan juga tampak tengah mengerjakan proses revitalisasi Lapangan Merdeka Medan.
"Untuk UMKM, kita melihat di zaman kepemimpinan Bobby Nasution ini sangat banyak upaya yang telah dilakukan dan hasilnya banyak dirasakan oleh para pelaku UMKM. Terlebih, saat ini Pemko Medan punya target agar produk UMKM Kota Medan bisa tembus
pasar internasional," lanjutnya.
Terakhir, Ihwan meminta semua perangkat di lingkungan Pemko Medan untuk semakin meningkatkan kolaborasi satu sama lain, termasuk kolaborasi dengan banyak pihak untuk membantu percepatan jalannya program kerja di Pemko Medan.
"Ini sangat penting, sebab kolaborasi yang telah dibangun selama ini terbukti berhasil. Akan lebih baik lagi apabila kolaborasi ini semakin ditingkatkan," pungkasnya. (AY)