Dari amanat menteri tersebut, Haris menilai bahwa sosialisasi penerapan K3 perlu terus dilakukan. Sehingga dapat menurunkan tingkat kecelakaan kerja. Baik untuk pekerjaan dengan risiko terbesar atau berbahaya, hingga risiko yang terkecil.
“Jadi sebenarnya, kita akan ke lingkungan kerja, karena itukan (pekerjaan dengan risiko kecil) masih sering abai. Misalnya, bisa saja suhu udara tempat bekerja itu bisa menimbulkan penyakit. Ini nanti kedepan harus menjadi catatan penting yang harus kita lakukan. Semua kita harus memahami, termasuk semua pekerja memahami tentang K3, supaya bersama melakukan itu,” pungkasnya.
Hadir dalam upacara tersebut, Direktur Kelembagaan K3 Kemenaker Heri Susanto, Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Henky Rhosidien, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut Baharuddin Siagian serta sejumlah pejabat lainnya.
Acara juga dimeriahkan dengan simulasi penyelamatan pekerja yang mengalami masalah atau kecelakaan. Di akhiri dengan pembagian hadiah undian kepada para peserta upacara, dengan hadiah utam tiga unit sepeda gunung untuk tiga orang yang beruntung. (MIS)