Baca Juga: Tim Evaluasi TP PKK Sumut Kunjungi Desa Perkebunan Bukit Lawang Bahorok
Ketua Erris menambahkan, indahnya berbagi di bulan Ramadan ini sebagai ungkapan rasa syukur atas diberikan rejeki dan kesehatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Harapannya, aksi berbagi dengan sesama tidak tidak hanya sampai di sini saja, melainkan di momen-momen besar keagamaan lainnya. Mari kita saling berbagi," ujarnya.
Sementara itu Ustaz Muhammad Amin dalam tausyiahnya menyebut, anak yatim adalah kesayangan Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam.
"Suatu ketika Nabi di hadapan para sahabat pernah bersabda, dirinya dan orang-orang yang mencintai anak yatim ibarat jari telunjuk dan jari tengah," ujarnya.
"Maknanya, dipertanyakan oleh sahabat, maka Nabi menjawab antara orang-orang yang menyayangi anak-anak yatim tadi tidak ada jarak bersama Nabi di akhirat kelak," sambung Ustaz Amin, seraya mengajak sayangilah anak-anak yatim.
Buka puasa bersama diakhir dengan makan malam bersama, dan foto bersama. "Syukur bagi Allah SWT, semua rangkaian berlangsung lancar. Terima kasih untuk kita semua," ujar Ketua Panitia Agus Utama mengakhiri. (AY)