Jakarta - Realitasonline.id| PON 2024 akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara. Waktunya tinggal beberapa bulan lagi. Oleh karenanya Sekdaprov Sumut Arief S Trinugroho merasa cemas terkait persiapan PON 2024 Sumut yang masih on the track.
Sebagai upaya untuk melakukan percepatan persiapan PON 2024 tersebut Sekdaprov Sumut Arief S Trinugroho telah meminta kepada Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dito Ariotedjo agar memabantu untuk mendorong upaya percepatan pembangunan stadion Teladan yang merupakan venue utama PON 2024 di Sumatera Utara.
Penjelasan Sekdaprov Sumatera Utara Arief S Trinugroho untuk persiapan PON 2024 yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumut tersebut telah dilakukan termasuk venue-venue cabor yang dipertandingkan, namun untuk venue utama Sumut yakni stadion bola Teladan masih dalam proses.
Baca Juga: Harga Ayam dan Telur Meroket, FPKS Tawarkan Solusi ke Pemprovsu
Pengerjaan stadion bola Teladan ini dilakukan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR. Sekdaprov Sumatera Utara Arief Sudarto Trinugroho meminta Menpora membantu percepatan pembangunan stadion PON 2024 Sumut.
"Kami sudah bertemu dengan Menpora dan memohon percepatan penyelesaian, karena ini perlu dukungan pemerintah pusat," kata Sekdaprov Sumatera Utara Arief S Trinugroho belum lama ini.
Sampai saat ini menurut keterangan Arief S Trinugroho persiapan PON 2024 Sumut Masih on the track. Walau begitu akan terus dilakukan upaya percepatan persiapan PON 2024.
Baca Juga: Dapat Makan 3 Kali Sehari, Jamaah Dilarang Masak di Kamar Hotel
"Masih on the track, tetapi kita akan terus melakukan percepatan, jadi satu demi satu selesai, bila lebih cepat selesai kita bisa bergerak ke yang lain," kata Arief S Trinugroho yang menyebutkan kedatangannya ke kantor Menpora RI bersama Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki.
Sementara itu Menpora Dito Ariotedjo yang langsung menerima kunjungan kerja Sekdaprov Sumatera Utara Arief S Trinugroho dan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki telah meminta kepada Provinsi Aceh dan Sumut agar penyelenggaraan PON 2024 sukses baik acara, administrasi dan prestasi. Terkait kesiapan yang belum terpenuhi akan dicarikan solusinya.
"Tantangan yang ada ini saya carikan solusi terbaiknya. Saya sudah catat yang kurang-kurangnya dan akan saya laporkan ke Bapak Presiden," kata Dito Ariotedjo.
Baca Juga: Begini Penampakan Gedung Warenhuis yang Akan Direvitalisasi Wali Kota Medan
Sementara itu, Ketua KONI Pusat Marciano Norman memastikan stakeholder akan bekerja sama memaksimalkan persiapan. Dia juga memastikan prosesnya akan dikebut.
"Dengan waktu yang tersedia kita akan optimalkan pembangunan venue, kesiapan penyelenggaraan. Kita akan memberikan informasi kepada cabor untuk mamaksimalkan atlet dan rektor," kata Marciano Norman. (AY)