Baca Juga: Syahrul Pasaribu Bangga 34 Pengurus KTNA Tapsel Terpilih Ke Penas XVI Sumbar
Ia juga meminta petugas untuk berkoordinasi dengan PPIH Arab Saudi terkait kebutuhan dan pelayanan. Petugas juga harus memastikan berapa jumlah lansia yang membutuhkan kursi roda, berapa jamaah yang punya riwayat kesehatan sehingga petugas kloter punya data dan dapat memitigasi dini jika ada sesuatu hal.
Ahmad Qosbi juga memastikan pelayanan lansia di Embarkasi Medan dilaksanakan dengan baik. Dalam pelayanan satu atap misalnya, petugas memprioritaskan para lansia untuk melakukan pengecekan kesehatan, kemudian pembagian gelang, paspor, visa, living cost, dan kemudian diarahkan menuju hotel untuk beristirahat.
“Saat keberangkatan para lansia juga tidak diikutsertakan dalam seremoni dan didahulukan masuk ke dalam bus,” ungkap Ahmad Qosbi.(IW)