Medan - Realitasonline.id| Anggota DPRD Medan Edward Hutabarat mengaku sangat prihatin dengan kondisi infrastruktur pasar tradisional di Ibukota Provinsi Sumatera Utara.
Anggota DPRD Medan dari Fraksi PDIP ini pada Minggu 5/11/2023, mengatakan dirinya menyaksikan sendiri banyak pasar tradisional di Kota Medan dengan kondisi yang buruk karena minim perawatan dari pengelola pasar.
Anggota DPRD Kota Medan meminta Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar agar fokus memperbaiki infrastruktur pasar tradisional di Kota Medan.
Baca Juga: Pemilu 2024 Harus Kondusif di Kota Medan, Bobby Nasution Tegaskan hal ini
"Pembangunan itu jangan hanya perbaikan jalan dan drainase saja. Kita minta perbaiki kondisi pasar yang parah, karena saya sendiri sudah menyaksikannya," kata Edward.
Edward Hutabarat ini mengaku sangat prihatin atas kondisi infrastruktur pasar tradisional di Kota Medan yang buruk karena minim perawatan pengelola pasar, yakni Perumda Pasar.
Baca Juga: Telkomsat Siapkan Layanan ICT Pemerataan Konektivitas Digital Indonesia
Sebab Perumda Pasar merupakan salah satu BUMD milik Pemkot Medan yang dewasa ini mengelola 52 pasar tradisional dan satu pasar induk di wilayah Ibukota Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga: Menegangkan, 22,5 Kg Daun Ganja Kering Tujuan Jakarta Digagalkan Timsus Polres Padangsidimpuan
Anggota DPRD Kota Medan Eka Suranta Meliala yang ikut mendampingi para pedagang mencontohkan Pasar Kwala Bekala di Kecamatan Medan Johor yang sudah lama rusak dan semrawut.
Politisi ini menyebutkan begitu juga harga kios yang tinggi di Pasar Kwala Bekala. (AY)