Realitasonline.id - Medan | Operasi Patuh Toba 2024 yang digelar oleh Polda Sumut dan polres jajarannya pada hari pertama, 15 Juli 2024 tercatat sebanyak 1.593 pelanggaran lalu lintas berhasil ditindak dalam berbagai bentuk penegakan hukum.
"Pada hari pertama operasi, penegakan hukum lalu lintas dilakukan dengan menggunakan 50 unit ETLE statis dan 11 unit ETLE mobile untuk mendeteksi pelanggaran secara elektronik. Selain itu, polisi juga melakukan tilang manual sebanyak 653 kasus dan memberikan tilang teguran kepada 879 pelanggar," ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (16/7/2024).
Kata Hadi, operasi tersebut tidak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga menggelar kegiatan penerangan dan penyuluhan yang intensif dengan total 1.404 kegiatan di hari Pertama.
Baca Juga: Laksanakan Baksos, KPU Taput Berbagi Kasih ke Anak Yatim
"Kegiatan ini melibatkan media cetak, elektronik, sosial, serta dilakukan di daerah rawan kecelakaan dan pelanggaran untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap aturan lalu lintas," ucapnya.
Lanjutnya, Polda Sumut dan polres jajaran juga aktif dalam menyebarkan pesan-pesan edukasi melalui pemasangan spanduk, leaflet, stiker, dan billboard dengan jumlah total 2.873 di hari pertama di seluruh wilayah operasional Polda Sumut dan Polres jajaran.
Baca Juga: Jadi Sarana PON, Gedung Serba Guna dan GOR Futsal Dispora Sumut Ditargetkan Rampung 27 Agustus 2024
"Langkah ini diharapkan dapat lebih memantapkan kesadaran hukum di masyarakat terkait pentingnya tertib berlalu lintas," tandasnya.
Sebut Hadi, 2.283 kegiatan patroli, pengawalan, dan penjagaan lalu lintas juga telah dilakukan pada hari pertama operasi tersebut.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi semua pengguna jalan di wilayah Polda Sumut," sebutnya.