medan

Dies Natalis ke 73 USU, Rektor Muryanto Paparkan Dampak Internasionalisasi Kampus

Kamis, 21 Agustus 2025 | 18:12 WIB
Prof Muryanto Amin pada Dies Natalis ke 73 USU> (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id - MEDAN | Rektor USU Prof Muryanto Amin memaparkan sejumlah keberhasilan dan prestasi USU baik di level nasional maupun internasional.

Hal itu disampaikan rektor saat memimpin Sidang Terbuka Dies Natalis ke 73 USU di Gedung Auditorium, Rabu (20/8/2025).

Kegiatan Sidang Terbuka Dies Natalis ke 73 tersebut turut diisi orasi ilmiah yang disampaikan Inke Nadia Diniyanti Lubis. Serta turut dihadiri secara virtual Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi RI Prof Brian Yuliarto dan Ketua Majelis Wali Amanat USU Jenderal Polisi (Purn) Agus Andrianto.

Baca Juga: Keynote Speaker di LPS Finance Festival, Rico Waas Medan Dorong Generasi Muda Jadi Entrepreneur

Prof Muryanto Amin dalam paparannya menjelaskan saat ini universitas yang dipimpinnya telah memiliki 28 Program Studi (Prodi) dengan status akreditasi internasional.

Akreditasi internasional tersebut didapat setelah USU melakukan pembenahan di berbagai sektor, termasuk di sektor infrastruktur dan tata kelola kampus.

Selain akreditasi internasional, dalam empat tahun kepemimpinannya, rektor juga berhasil menaikkan status akreditasi 81 program studi menjadi unggul.

"Ada 28 Prodi mendapat akreditasi internasional dari lembaga yang bereputasi. Capaian ini menunjukkan bahwa selain diakui di tingkat nasional, USU juga memenuhi standar global," kata Prof Muryanto. 

Baca Juga: BRI Medan Thamrin Peringati HUT ke-80 RI: Jangan Sekali-kali Lupakan Sejarah dan Jasa Para Pahlawan

Prof Muryanto menjelaskan hingga 2025, ada 74 Prodi (42 persen) juga meraih predikat baik sekali, 18 Prodi (10 persen) meraih predikat baik, dan 3 Prodi (2 persen) berstatus akreditasi minimum karena masih baru berdiri. 

Prof Muryanto mengatakan momentum usia ke-73 tahun ini menjadi refleksi atas kerja keras yang dilakukan, termasuk melakukan transformasi tri dharma dalam mewujudkan visi menuju perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik.

Hal ini bertujuan sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan yang mampu bersaing dalam tataran dunia global. 

"Program ini diimplementasikan menjadi enam program prioritas, yaitu kelembagaan dan tata kelola yang adaptif, adaptasi tugas Tridarma, penataan infrastruktur. Kemudian digitalisasi kampus, enterprise kampus, dan kerja sama," tegas Prof Muryanto Amin.

USU juga melakukan inovasi pembelajaran digital dalam program plug & play dengan melibatkan 12 Prodi terakreditasi internasional di semester ganjil 2025/2026.

Menurut Prof Maryanto, pembelajaran digital menjadi roll model yang baik dalam menjawab tantangan pendidikan global, terutama saat menjalin mitra dengan pelaku industri. 

Halaman:

Tags

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB