Realitasonline.id - Deli Serdang | Bagi umat Islam, penentuan awal bulan qamariyah merupakan suatu hal yang sangat penting dan sangat diperlukan ketepatannya, terutama dalam memasuki bulan Suci Ramadhan, Hari Raya Idul Fitri dan Hati Raya Haji setiap tahunnya. Hal ini penting agar tidak menimbulkan pertentangan ditengah-tengah umat Muslim.
“Penentuan awal bulan qamariyah, khususnya tentang penentuan awal Ramadhan, Syawal, dan tanggal 10 Zulhijjah merupakan hal yang penting bagi kita, walaupun ada beberapa perbedaan terkait metode penentuan namun jangan menjadikan perbedaan itu sebagai masalah namun yang terpenting adalah persatuan umat Islam”, kata Kakanwil Kemenag Sumut Ahmad Qosbi saat membuka gelar Bimtek Hisab dan Rukyat di Deli Serdang, Rabu (8/10/2025).
Lebih lanjut Kakanwil menyampaikan bahwa pemerintah harus selalu berusaha untuk mempertemukan para ahli hisab dan rukyat dengan mengadakan musyawarah untuk membicarakan hal-hal yang mungkin menimbulkan pertentangan di dalam menentukan hari-hari besar Islam agar dapat disatukan, tidak untuk memperluas perbedaan, tapi justru untuk mencari titik temu atau menetralisir pertentangan, sekurang-kurangnya sepakat untuk berbeda pendapat dengan tetap saling menghormati.
Ahmad Qosbi juga mengingatkan kembali kepada seluruh peserta yang merupakan Kasi Bimas Islam pada Kemenag Kabupaten/Kota dan anggota badan hisab rukyat untuk dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak terjadi permasalahan dan kesalahpahaman.
"Jangan terlalu mempermasalahkan perbedaan. tetap saling menghormati walaupun berbeda yang terpenting adalah persatuan umat Islam" ujarnya mengingatkan.
Sebanyak 22 orang peserta hadir mengikuti kegiatan Bimtek Hisab Rukyat Ini. Pada kesempatan ini pula Kakanwil menyampaikan harapannya agar para peserta dapat meningkatkan komptensi, ilmu pengetahuan serta wawasan terkait hisab dan rukyat ini.