MEDAN - realitasonline.id | Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting mengajak Ibu-Ibu agar memilah sebelum membuang sampah, karena Kota Medan bakal mempunyai Sanitary Landfill.
Persoalan sampah acapkali menjadi momok untuk kota-kota besar, diantaranya Kota Medan menghasilkan sampah lebih 2 ribu ton per hari, baik dari rumahtangga, industri dan lainnya.
Masalah sampah tersebut menjadi salah satu topik bahasan, Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting saat sosialisasi ranperda ketentraman dan ketertiban masyarakat, di Jalan Starban, Kelurahan Polonia, Sabtu (4/12/2022).
Pada kesempatan itu, Baskami mengajak warga terutama kaum untuk ikut terlibat dalam pengelolaan sampah. "Persoalan sampah ini harus menjadi tanggung jawab bersama. Pemko Medan dalam waktu dekat akan menyelesaikan sistem sanitary landfill untuk pengelolaan sampah. Masyarakat juga harus ikut membantu, untuk memilah sampah sebelum diangkut petugas kebersihan," katanya.
Politisi PDI Perjuangan itu menyebut, Pemko Medan di bawah kendali Wali Kota Bobby Nasution telah bergerak cepat, membuat sanitary landfill mengganti sistem open dumping yang telah berlangsung bertahun-tahun, di TPA Terjun.
Dalam sistem tersebut, sampah ditimbun dan dipadatkan kemudian ditutup dengan lapisan penutup. Di bagian dasarnya, nanti disediakan pipa air sampah dan gas metan yang menjadii bahan bakar penggerak turbin pembangkit listrik.
"Saya beberapa waktu lalu juga berdiskusi dengan Bapak Wali Kota Medan agar pengelolaan sampah ini nantinya juga melibatkan pihak ketiga," imbuhnya.