BIREUEN - realitasonline.id | Ratusan warga Aceh Timur dilaporkan harus dirawat di Rumah Sakit akibat tercemar Gas H2S PT Medco E&P Malaka Aceh Timur.
Anggota Komisi VII DPR-RI Fraksi PPP Dapil Aceh-2, Drs H Anwar Idris dalam siaran pers yang diterima Realitas, Jumat (13/1/2023), menyebutkan untuk kesekian kalinya ada warga yang harus dirawat di Rumah Sakit karena dampak polusi gas dari PT Medco.
Bau gas H2S PT Medco diduga telah menimbulkan polusi udara yang menyerang kesehatan ratusan jiwa masyarakat di Kabupaten Aceh Timur.
"Akibat gas busuk tersebut, tentunya akan berdampak panjang bagi kesehatan warga dan berdampak buruk bagi kesehatan generasi berikutnya, yaitu kepada anak cucu kita," sebut politikus senior itu.
Anggota DPR-RI Komisi VII yang membidangi Energi, Sumber Daya Alam dan Riset Teknologi menyesalkan kejadian tersebut.
"Ini untuk kesekian kalinya, dan sepertinya PT Medco tidak serius mengatasi permasalahan pencemaran lingkungan akibat eksplorasi migas di Aceh Timur," sebut mantan Wakil Ketua DPRK Bireuen.
Ia menjanjikan akan terus memantau perkembangan kejadian yang sangat banyak mendapatkan keluhan masyarakat di Aceh Timur. Kejadian itu sebut mantan Anggota DPRA itu, sudah ada petisi masyarakat terhadap PT Medco.