Analis Pasar: IHSG Terkonsolidasi dalam Rentang MA20 di Kisaran 7200-7250 di Perdagangan Selasa (16/1/2024)

photo author
- Senin, 15 Januari 2024 | 19:18 WIB
Analis Pasar: IHSG Terkonsolidasi dalam Rentang MA20 di Kisaran 7200-7250 di Perdagangan Selasa (16/1/2024)
Analis Pasar: IHSG Terkonsolidasi dalam Rentang MA20 di Kisaran 7200-7250 di Perdagangan Selasa (16/1/2024)

realitasonline.id - Pada penutupan perdagangan Senin (15/1/2024) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memerah di pasar spot. IHSG turun 0,24% atau 17,136 poin ke level 7.224.001.

Menanggapi hal tersebut, Head of Research Phintraci Sekuritas, Valdy Kurniawan memperkirakan IHSG akan terkonsolidasi dalam rentang MA20 di kisaran 7200-7250 pada perdagangan Selasa (16/1).

Dia menjelaskan kondisi ini didasari oleh indikasi oversold pada Stochastic RSI yang diikuti penyempitan negative slope pada MACD.

“Dengan demikian, kondisi tersebut mengindikasikan potensi konsolidasi IHSG dalam beberapa waktu ke depan,” ujar Valdy.

Dia menilai bahwa IHSG tertekan oleh data Neraca Perdagangan Indonesia (NPI). Di mana, NPI kembali surplus di Desember 2023.

Akan tetapi, hal tersebut disebabkan oleh realisasi penurunan nilai impor sebesar 3.81% secara year on year (yoy) di Desember 2023, dibanding kenaikan 3.29% yoy di November 2023.

“Di sisi lain, nilai ekspor juga terkoreksi sebesar 5,76% yoy di Desember 2023, relatif lebih baik dari perkiraan (-8,1% yoy),” kata dia.

Dengan begitu, menurut dia kondisi di atas meningkatkan kerawanan pada saham-saham energi dan transportasi (logistik) terhadap potensi profit taking di perdagangan Selasa (16/1).

Dia, top picks atau saham pilihannya untuk perdagangan Selasa (16/1), yakni meliputi saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN), PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI), PT Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), PT Temas Tbk. (TMAS), dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO).

Kemudian, saham pilihan dia selanjutnya yaitu PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) dan PT Gajak Tunggal Tbk. (GJTL).

Sementara itu, Senior Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksono memperkirakan posisi IHSG pada perdagangan besok, Selasa (16/1) masih cenderung konsolidasi dengan support 7205 dan resist di 7280.

“Untuk sentimen kami perkirakan investor cenderung menunggu adanya rilis data ekonomi China dan Jepang, di mana akan rilis GDP China di Rabu dan inflasi Jepang di Jumat,” ujar Herditya.

Namun demikian, Herditya masih belum bisa memberikan rekomendasi saham dan target harga untuk perdagangan besok.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Cut Yuliati

Tags

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X